01

1.2K 119 4
                                    

"KETUA, KAU SUDAH DATANG?!!"
. . .

Terlihat beberapa orang masuk kedalam gubuk reyot itu, mereka terkejut melihat banyak darah berceceran dan juga mayat mayat yang bergelimpangan. Mereka melihat seorang gadis bersurai pink yg sedang berjongkok di hadapan Muron, dan juga mereka bisa melihat dua kepala yang berada di dekat Muron yang pucat pasi.

"Ketua! Selamat datang" ucap mereka menunduk hormat. Gadis itu berbalik dan menyeringai.

"bersihkan semuanya, jangan sampai ada yang tersisa sedikit pun!" perintah gadis itu dingin. Mereka mengangguk dan mulai membereskan semua mayat yg berada di dalam gubuk itu sampai bersih.

"kau sama sekali tak berubah ya! Tetap saja sesadis dulu" suara itu berasal dari pintu gubuk, terlihat pemuda bersurai pirang yang berjalan mendekat pada gadis bersurai pink itu.

Gadis itu hanya memutar bola matanya malas, ternyata Sahabatnya baru saja pulang ke Jepang, setelah mendapat kabar bahwa Ketua gengnya sudah kembali.

Muron terdiam dengan muka pucatnya, dia tak menyangka akan berhadapan dengan seorang gadis yang sangat sadis ini, Muron mengambil sesuatu di saku celananya.

Tiba tiba gadis itu menarik pelatuk pistolnya dan mengarahkan pistolnya tepat di ubun ubun kepala Muron.
"jelaskan siapa yg menyuruh mu!" ucap gadis itu dingin.

Muron menenggak ludah nya dengan kasar, dia kalah jumlah, 'sialan!' umpat Muron, dia tak bisa apa apa sekarang, muka sombongnya tergantikan dengan raut wajah ketakutan. Gadis itu terkekeh, dia mengambil pisau lipat yg berada di dalam saku Muron.

"jangan kau pikir aku seorang perempuan tapi tak bisa melakukan apa apa"ucapnya dingin.

Kras!

"Ahk!" pekik Muron saat gadis itu menancapkan pisau lipat berwarna silver itu pada telapak tangan sebelah kanan Muron, Pisau itu menancap sempurna menembus tulang dan daging telapak tangan Muron.

Gadis itu memejamkan matanya, menikmati alunan suara kesakitan dari mangsanya, sudah lama ia tak pernah meluapkan emosinya langsung seperti ini. Ini menyenangkan, melihat raut wajah mangsanya menjadi hiburan tersendiri untuk gadis itu.

Pemuda bersurai pirang yg bernama Rey mengalihkan pandangannya pada seseorang yang sudah bonyok kena hajar tadi, Rey lantas berjalan mendekat pada pemuda itu, yang sudah tak sadarkan diri dan melepas semua ikatannya pada tiang gubuk. Pemuda itu di baringkan oleh Rey di atas tanah lembab, Rey mulai mengobati beberapa luka yang berada di tubuh pemuda itu dengan kotak obat P3k, yang di bawakan oleh bawahannya.

"Ketua, dia butuh tindak medis secepatnya, lukanya sudah ku obati, tapi ada beberapa luka dalam yang harus di tangani oleh dokter" ucap Rey, Sakura melirik dan mengangguk sekilas.

"Kalau begitu bawa dia ke Rumah sakit, pastikan kamu kembali dengan suatu informasi" ucap Sakura datar. Rey mengangguk dan segera memapah tubuh pemuda itu keluar dari gubuk, gadis itupun mendekatkan bibirnya ke kuping kanan Muron, bersiap untuk membisikkan sesuatu.

"Kamu beruntung, saya tak akan menyakitimu jauh dari ini, kamu sumber informasi kami, dan saya tau kamu suruhan dari dia " bisik gadis itu datar.

Muron terbelalak, dari mana gadis ini tau jika dia suruhan dari Masternya.
Gadis itu terkekeh melihat reaksi Muron yang kaget, dugaannya benar, siapa lagi kalo bukan dia, seorang buronan yang bekerja di dunia bawah, gadis itu sudah menduganya, buronan itu bernama Kabuto, tangan kanan ilmuan gila, siapa lagi kalo bukan Orochimaru.

Semenjak kakak laki lakinya menghilang karna 'kejadian itu', gadis itulah yg menjadi ketua geng Black Devils, geng pemberantas kejahatan.

Walaupun begitu gadis itu juga sangat terkenal di kalangan para penjahat yang bekerja di dunia bawah. Mereka menyebut gadis itu sebagai pink devils.

Gadis itu juga mantan anggota FBI, di umurnya yang masih muda, gadis itu sukses memecahkan beberapa kasus rumit di usianya yang masih terbilang muda, sekitar 12 tahun. Kecerdasan dan juga kehebatan yang dia dapatkan dari Ayahnya yang juga kepala kepolisian di Amerika.

Selama ini dia terus mencari keberadaan orang itu, orang yg telah membunuh kedua orang tuanya dan juga menculik kakak laki lakinya yg sampai sekarang tak dapat di temukan. Namun, semakin dia mencari maka semakin sulit dia menemukan pelakunya, itu butuh waktu yang lama.

Sakura memutuskan untuk berhenti menjadi anggota FBI dan mulai menyelidik kasus rumit ini sendiri, ya sendiri! Sampai saat dia mendapat sebuah petunjuk baru yang memungkinkan kakaknya masih hidup, tapi yang membuatnya hancur benar benar hancur, ketika dia mengetahui bahwa kakaknya Sasor, telah bergabung dengan organisasi kejam yang bernama Akatsuki di bawah kendali Master Danzo.

Dia, dia benar benar merasa sendiri sekarang, walaupun begitu dia tetap harus berjuang, karena ini adalah masalahnya, dia hanya berharap semuanya akan cepat terselesaikan. Jalannya masih panjang untuk mengungkapkan kasus ini sendiri.

......

TBC

Hola, ini karya pertama aku tentang Sakura Haruno.

Jangan lupa Vote dan komen cerita Author ya, Author tunggu nih.. 😃

Author bakal up karya Author ini di waktu waktu yg ngk sibuk kayak sekarang, yaudah.

Eh, sebenarnya bagus ngk sih?,
Maaf ya kalo ceritanya aneh atau jelek, Author bakal berusaha untuk nghibur para readers dengan karya Author ini.

Sampai jumpa di chapter selanjutnya para readers sayang😘

Haruno Sakura Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang