17

453 49 13
                                    

                                  .
                                  .
                                  .
               🌸 Haruno Sakura 🌸






"Bagaimana kondisi di sana?"

"Aman terkendali, sampai saat ini masih belum ada pergerakan yang mencurigakan"

"Pantau terus pergerakan mereka, terutama orang itu!"

"Baik."

Setelah memberi perintah lewat Earpiece nya Pria itu berjalan perlahan dan membalik tubuhnya ke arah belakang. Pria dengan setelan jas biru itu menoleh ke arah kanan dan kiri memantau keadaan di sekitarnya. Dia mengangkat satu tangannya ke samping telinga. Di amati nya seorang wanita paruh baya yang duduk di sofa Club dengan segelas wine di tangannya.

'Target selanjutnya'

\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\

Sasuke POV:

Aku mengamati video di komputerku dengan cermat. Aku mengulanginya untuk kesekian kalinya. Aku memicingkan mataku untuk melihat lebih jelas video berdurasi 5 menit ini. Di sini terlihat pria bertubuh kekar dengan topeng spiral di wajahnya sedang melakukan sesuatu yang mencurigakan. Terlihat seperti sedang memantau seseorang. Dia tidak sendiri, di seberang jalan raya aku melihat seorang wanita dengan pakaian pesta sedang berdiri diam bagaikan patung.

Dan benar saja, aku melihat sebuah mobil sedan putih yang melaju dengan kecepatan sedang keluar dari area club. Pria itu mengangkat satu tangannya ke udara seperti sedang memberi isyarat ke pada wanita itu untuk segera mengikuti mobil sedan putih tersebut.

Wanita itu nampak berlari ke area parkiran bersama pria bertopeng spiral tadi, lalu mereka masuk ke dalam mobil avanza hitam dan segera menancap gas mengikuti mobil sedan berwarna putih.

Area jalan raya ini memang sangat sepi, Beberapa Cctv tersembunyi yang ku pasang di beberapa tempat sekitar club itu nampak rusak dan hanya ada satu yang tidak rusak. Cctv kecil itu ku selipkan di tangkai pohon rimbun yang berada tak jauh dari area club.

Setelah videonya selesai aku menekan tombol daya dan mematikan leptopku. Aku menutup kedua mataku dengan satu tangan lalu mengusapnya sampai ke area leher. Video tadi nampak gelap dan buram hingga membuat mataku sedikit berdenyut nyeri.

Aku bangkit dari kursi belajarku dan melangkah kan kaki ku ke arah Kasur king size. langsung saja aku menjatuhkan tubuhku ke atas kasur yang empuk ini bersiap siap untuk tidur. Namun, Saat aku hendak memejamkan mata, suara ketukan pintu membuat ku harus bangkit dari kasur dengan sempoyongan.

Rasanya capek sekali, setelah belajar seharian di tambah misi yang lumayan sulit membuat tenaga ku terkuras habis.  bukan nya sombong, aku selalu mendapat nilai terbaik di sekolah, tidak hanya nilai sekolah tapi juga nilai misi akademi ku yang juga selalu mendapat nilai sempurna, walaupun begitu aku tetap harus belajar kan? Nilai ku memang sempurna bukan berarti aku juga sempurna, tidak ada manusia di dunia ini yang sempurna.

Jadi belajar itu penting untuk menambah ilmu dan juga wawasan pengetahuan.

"kamu belum tidur nak?" terdengar suara lembut seseorang dari luar pintu yang ku yakini adalah suara Kaachan.

Tanpa basa basi aku langsung membuka pintu kamarku yang memang tidak terkunci ini.  Setelah pintu terbuka lebar terlihat Kaachan dengan pakaian tidurnya menatapku dengan lembut. Tatapan yang selalu membuat hati ku tenang.

"ini baru mau tidur Kaachan" jawabku dengan suara yang terdengar serak.

"maaf Kaachan nganggu kamu malam malam gini, Kaachan cuma pengen bicara sebentar sama kamu" ucap Kaachan  sambil mengelus surai revenku lembut.

Haruno Sakura Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang