"Lo gak pindah rumah kan?"
"Pindah, pindah ke Bogor gue." ucap Taeyong dengan santuy.
"Serius????"
"Ya nggak lah, percaya aja lu jadi orang."
Taeyong seketika memukul helm Jaehyun karena merasa kesal.
"ADUHH" ucap mereka bersamaan.
"Yang lo pukul gue, ngapain lo ikut teriak?" tanya Jaehyun heran.
"Ternyata helm lo keras, sampe sakit tangan gue."
"Ya lo pikir."
TINGTONG
"Kaki den Taeyong teh kenapa?" tanya Kang Ujang.
"Keseleo kang."
Akhirnya Kang Ujang juga membantu Taeyong berjalan ke dalam rumah. Saat masuk ke dalam rumah, ada mamahnya yang sedang bersiap siap hendak pergi dengan Sely.
"Lho bang, kaki kamu kenapa?"
"Keseleo mah, waktu futsal tadi."
"Lebay lu bang, keseleo doang sampe dituntun segala." ucap Sely adiknya.
"Berisik lu bocil."
"Aduh mamah lagi ada urusan, kamu diobatin Jaehyun aja ya. Jae, tolong temenin Taeyong dulu ya."
"Iya tante."
"Gak usah mah, Taeyong bisa sendiri."
"Halahh tadi aja jalan gak bisa." ucap Jaehyun.
Mamah Taeyong pun pergi dengan Sely. Sedangkan mereka duduk di ruang tengah sambil mengobati kaki Taeyong.
"Pelan pelan dong setan."
"Ini gue udah pelan, lo aja yang lebay."
Setelah selesai mengobati kaki Taeyong, Jaehyun beranjak untuk mengambilkan Taeyong makan.
"Belom makan kan lo? Gue ambilin."
"Serah."
Saat di dapur, ternyata di meja makan tidak ada lauk sama sekali.
"Woii curut, ini lauknya kemana?" tanya Jaehyun dari dapur.
"Di meja lah ya, masa gue umpetin."
"Kagak ada."
Taeyong pun menelfon mamahnya.
"Halo, mamah gak masak ya?"
"Tadi tuh mamah mau masak, cuma tiba tiba ada urusan. Gak jadi deh, kamu delivery aja."
Taeyong langsung menutup telfonnya. Di seberang sana mamahnya udah ngomel ngomel.
"Nih anak gak sopan banget sama orang tua."
Taeyong pun mendatangi Jaehyun di dapur.
"Mamah gue gak masak, kita delivery aja."
"Gak usah, kelamaan. Gue buatin nasi goreng aja."
"Bisa masak lo?"
"Bisa lah, pake telur ceplok gak lo?"
"Serah."
"Yaudah sono pergi lo." usir Jaehyun
Jaehyun dengan cekatan memotong bumbu bumbu yang akan digunakan. Ternyata dari awal Jaehyun masak sampai selesai, Taeyong berdiri di pintu dapur sambil memperhatikan. Saat Jaehyun berbalik badan hendak ke meja makan...
"Dedemit, ngagetin gue aja lo. Gue kirain setan. Sejak kapan lo disini?"
"Dari lo ngusir gue." ucap Taeyong sambil cengegesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship | Jaeyong✔
Fanfiction(Ayo follow dulu sebelum baca) Bagaimana jadinya jika dua orang pembuat onar yang saling bermusuhan disatukan dalam satu kelas? Apakah akan semakin banyak masalah yang tercipta? Atau justru mereka malah berbaikan? °°° "HEHH, MAKSUD LO APAAN DUDUKIN...