Assalammu'alaikum 😍
Selamat malam SobatBahagiaMalam ini Aynun hadir lagi.
Bagaimana hari-hari yang harus Aynun lewati?Kuy dikepoin ya SobatBahagia.
Jangan lupa vote dan komen nya..Mamacih 🤗
"Aynun?"
"Maaf Bu, ada berkas yang tertinggal"
Dua suara yang berbeda mengintrupsi ku secara bersamaan.
Langkah ku terhenti otomatis karena intrupsi itu, persis di depan pintu ruangan ini.
Aku yang kaget dengan orang yang aku temui pas keluar dari ruangan tes tadi, hanya bisa menyengir kepada nya.
"Assalammu'alaikum Mas Doni" sapa ku kaku pada suami dari sepupu ku itu.
Kebetulan dia melewati ruangan tes bersamaan dengan aku membuka pintu tadi, jadi aku tidak bisa untuk mengelak lagi.
"Eh, siang Pak Doni"
"Bu, maaf ini berkas nya Bu Aynun ketinggalan"
Ucap staff HR yang tadi melakukan tes pada ku."Berkas apa?" Tanya Mas Doni penasaran.
"Ini Pak, CV nya Bu Aynun. Beliau salah satu pelamar untuk posisi yang kita cari kemarin" jelas staff tersebut.
Aku yang mendengarnya cuma bisa menghela nafas panjang, akhirnya usaha ku untuk sembunyi-sembunyi melamar kerja disini sia-sia. Aku ga bisa mengelak lagi jika keadaannya seperti ini.
"Ooo gitu" jawab Mas Doni dan langsung mengalihkan tatapan nya kepada ku.
"Aynun, apakah setelah ini kamu masih ada keperluan lagi?"
Tanya nya pada ku."Tidak Mas, ini aku udah mau langsung pulang koq"
Jawab ku jujur."Kalo begitu ke ruangan Mas dulu ya sebentar. Mbak Okta juga sebentar lagi nyampe koq" ucap nya menjelaskan bahwa kakak sepupu ku juga bakal datang.
"Baik Mas" jawab ku pelan.
Setelah dua langkah dia berjalan, tiba-tiba dia berbalik dan memandang kepada staff HR yang masih bengong di depan pintu ruangan nya.
"Oya, pastikan ibu Aynun untuk langsung mengikuti proses pelatihan"
"Saya sudah putuskan posisi itu untuk ibu Aynun"
"Jadi proses recruitment nya tidak perlu dilanjutkan lagi"
Ucap Mas Doni tegas kepada staff HR nya."Baik Pak" jawab staff itu.
Tampak jelas mimik bingung dari wajah staff itu, namun dia hanya bisa melakukan semua perintah atasan nya. Apalagi yang memerintahkan nya kali ini adalah seorang Mas Doni.Tidak jauh dengan staff itu, kondisi ku saat ini juga sama. Sama-sama shock.
Jika dia shock karena kaget dengan perintah dadakan dari Boss besar yang tidak sesuai alur.
Sedangkan aku, shock karena ga percaya akan berita ini. Bersyukur, akhirnya aku bisa bekerja untuk menafkahi anak ku.Tidak bisa aku gambarkan perasaan ku saat ini. Rasa kaget, bahagia dan haru semua menjadi satu. Untuk sejenak, informasi ini sempat mengalihkan rasa sedih ku.
"Alhamdulillah"
"Sayang, kamu liat kan, Allah maha baik"
"Doakan aku untuk bisa bertahan ya sayang"
ucap ku dalam hati.Perasaan bahagia ini, ku tahan di dalam hati. Aku sadar, sekarang aku sedang berada di kantor, bukan di rumah, jadi aku harus bisa menjaga sikap.
Apalagi Aku memang bukan type orang yang gampang memperlihatkan perasaan ku. Aku cenderung kurang ekspresif.
KAMU SEDANG MEMBACA
D I L E M A (Selesai)
RomanceCinta Aynun terhadap alm suami nya sedang dipertaruhkan. Dalam kesendiriannya, Aynun dihadapkan dengan kehadiran Cinta baru yang membuat Dilema dihatinya. Keadaan di sekitarnya pun membuat dia menjadi serba salah. Sanggupkah Aynun menghadapi Dilema...