"nghh" jisung membuka matanya perlahan.
"Aww-" minho mendengar suara jisung akhirnya terbangun.
"Jisung" sedikit teriak, sambil memeluk tubuh jisung dengan erat.
kepala jisung terasa pusing.
"ini keram minho, bisakah kau melepaskan tanganku?" Tanya jisung sambil melihat raut wajah minho yang sangat khawatir.
Bugh!
"han jisung apa yang terjadi?" Hyunjin lari kearah jisung yang sedang terduduk lemas diatas ranjang.
"Felix memberitahuku kau berada disini, apa yang sakit ji? Mau ke rumah sakit? Kamu belum makan? Kamu demam?" tanya hyunjin sambil menjatuhkan tangannya didahi jisung.
Jisung tersenyum kearah hyunjin sambil menjauhkan tangan hyunjin dari dahi nya "tidak hyunjin, aku baik-baik saja"
"Ipi ying sikit ji? Mi ki rimih sikit bla bla bla" umpat minho pelan.
jisung yang mendengar umpatan minho tertawa kecil.
"Apa kau tidak akan pulang? Pacarmu sudah menunggumu dari tadi?" Sindir hyunjin sambil membantu jisung berjalan.
Padahal jisung sudah bilang bahwa dia baik-baik saja tapi hyunjin tetaplah hyunjin yang keras kepala.
tak lupa tas yang dibawa hyunjin tadi sehabis berlari dari kelas jisung.
Jika kalian bertanya kemana kedua teman jisung? mereka terus diberi ulangan harian hari ini, disatu sisi mereka khawatir tentang keadaan jisung tapi mereka harus melaksanakan ujian terlebih dahulu.
"Ji ayo naik" suruh hyunjin.
"Ah- iya" lamunan jisung tersadar karena suruhan hyunjin.
saat memakai helm pun jisung tetap terdiam.
Bagaimana tidak? didepannya ada minho yang sedang membuka hoodie bewarna abu-abu nya dan dipakaikannya ketubuh gadis cantik tersebut. Yuna tersenyum ceria, sebaliknya minhopun mereka tertawa bersama dengan bahan candaan yang minho buat, mereka sangat senang dan bahagia. yang membuat jisung sangat kaget, sebelum minho memakaikan helm ke kepala yuna, yuna mengambil kesempatan untuk mengecup pipi minho, minho pun tersenyum dan mengkuncikan helm tersebut.
"Sudah siap cantik, ayo naik" minho benar-benar memperlihatkan senyum bahagianya.
"Ji" tak ada sahutan.
"Ji?" Tetap tidak ada sahutan.
"Ji? Apa ada yang sakit?" Tanya hyunjin untuk memastikan sesuatu.
"Ad-ah tidak hyunjin ayo kita pulang" hyunjin mengangguk.
"Pulang kerumahku?" tanya hyunjin.
"Iya hyunjinnn" jawab jisung seraya senyum manisnya.
Ah, itu membuat hyunjin senang. Tapi hyunjin tidak bodoh untuk menyadari bahwa yang sedang sakit adalah hati jisung melihat minho bersama kekasihnya itu.
"Ji, aku tunggu kamu sampai kamu bisa buka hati buat aku."
Hyunjin melajukan motornya dengan kecepatan sedang.
-tbc-
KAMU SEDANG MEMBACA
love me or leave me? | minsung
Fanfiction"jadi gimana minho?" tanya jisung memastikan. "Maaf jisung. aku senang diperlakukan seperti ini olehmu, tetapi aku sangat menyayangi dia, ji." Jawab minho sambil memegang tangan jisung. jisung menghempaskannya. "Ada dua pilihan minho, kamu bisa saya...
