Aku menyingkirkan gengsi dan tembok yang aku bangun selama ini tadi sore, di depan Jina dan bunda.
Sudah.
Aku menumpahkan semuanya pada manusia virtual yang membantuku beberapa hari terakhir.
Menceritakan kegelisahanku, menumpahkan tangisku, bahkan bisa bisanya aku bertingkah seperti anak kecil yang mengulurkan kelingking seakan membuat janji untuk bermain bersama besok.
Aku memandang langit langit kamar sembari menahan malu.
Memalukan, Kang Taehyun, itu sungguh memalukan.
Dipikir lagi, yang aku lakukan hari ini cuma untuk mengalihkan pikiran, tapi malah membawaku bertemu orang orang dengan kisah hidup yang luar biasa.
Ujungnya, aku seperti mendapat ceramah.
Mereka cuma menceritakan sepenggal kisah, tapi itu terus menamparku di dalam.
Sebenarnya di sini yang memperumit keadaan itu aku, kan?
Memaafkan masa lalu, memaafkan diri sendiri, mengikhlaskan, aku mendapat begitu banyak kalimat keren.
Aku memalingkan tubuh ke kanan, meringkuk memerhatikan langit yang menangis. Ah, sudah masuk musim penghujan.
Lagi, benakku berkelana mengingat kejadian di rumah sakit. Itu... menyakitkan.
Melihat seseorang tidur dengan pulas sementara alat medis menopang hidupnya, seperti sebuah trauma untukku. Mengingatkanku pada detik detik Bunda tiada.
"Keadaannya memang baik sekarang, tapi daripada kemajuan, sepertinya lebih sering memburuk."
"Operasinya? Jadi?"
"Setelah pemeriksaan lebih lanjut, mereka bilang harus menunggu dana untuk penanganan kakak."
Tubuh Jina mengalami kecelakaan yang buruk. Luka di tubuhnya menyebabkan banyak hal yang berujung pada kondisi jantungnya.
Aku kurang mengerti bahasa dokter, tapi pada intinya, untuk menangani kerusakan pada katup jantung harus dilakukan operasi.
Masalahnya, tidak semua dokter punya tujuan mulia; menyelamatkan pasien.
Menunggu dana jadi salah satu contoh kalau beberapa dari mereka menginginkan harta untuk menyelamatkan orang.
Aku tahu, mungkin sebagian besar berpengaruh pada obat dan alat yang akan mereka pakai, tapi soal hidup dan mati seseorang... kenapa mereka masih mementingkan hal itu?
KAMU SEDANG MEMBACA
virtual 2.0 || kang taehyun [✔]
Fanfiction[ғᴀɴᴛᴀsʏ - ғɪᴄᴛɪᴏɴ] [more like 'spin-off' dari virtual || choi beomgyu, jadi jauh lebih baik kalau kamu baca virtual || choi beomgyu dulu sebelum kesini. nggausah buru buru, yang penting dinikmati, buku ini juga ngga akan kemana mana kok!^^] kamu da...