||𝗙𝗼𝗿𝗰𝗲𝗱 𝗠𝗮𝗿𝗿𝗶𝗮𝗴𝗲{𝗩𝘀𝗼𝗼}𝗘𝗡𝗗||

{CHAPTER 6}

Jangan lupa vote dan komen 👍😉

***

Jisoo berjalan kaki ingin mencari udara diluar, ia sangat merindukan udara pada malam hari sesaat kemudian dia teringat kepada mantan kekasihnya yang sudah meninggalkannya,jisoo mengingat semua kenangan bersama mantan kekasihnya.

Namun tiba tiba dia sadar bahwa dia tidak perlu mengingat laki laki brengsek itu.

"Huwaaaa"teriak jisoo dia berteriak untuk menumpahkan semua isi hatinya.

"Aku harus melupakannya dia membuat hidupku jadi berantakan"teriak jisoo lagi dan tiba tiba hujan turun dengan sangat keras.

Jisoo terus berjalan dibawah hujan dan mengeluarkan air mata.

Teahyung menyetir mobil dengan sangat cepat dia ingin segera sampai di rumahnya untuk beristirahat.namun tiba tiba...

"Awasss....."

"Cittt.....

"Akkhhh"teriak gadis itu histeris.

Teahyung menghela nafas lega,ia turun dari mobil dan menghampiri wanita itu.

"Apa kau gilaa?? Jika ingin bunuh diri,jangan disini!!"teahyung dengan nada tegas.

Dan dia pun tersentak kaget setelah melihat gadis itu.
"Bukankah kau gadis menyebalkan itu?"tanya teahyung kepada jisoo.

Jisoo terdiam seraya menatap teahyung, teahyung pun merasa khawatir dengan keadaan gadis itu.

Jisoo dalam keadaan yang terbilang buruk rambut acak-acakan badan yang sudah basah kuyup dan Mata membengkak.

"Ck,apa apaan kau ini,kenapa kau keluar malam malam begini??dan ada apa denganmu?tanya teahyung.

Tiba tiba jisoo merasa pusing dan....

Brukkkk......

Jisoo pingsan dalam pelukan teahyung.
Teahyung pun kaget dan segera menggendong jisoo masuk kedalam mobilnya.

Ia berpikir sejenak dia akan membawa gadis itu kemana??.batin teahyung.
"Aku akan membawanya ke apartemen saja.

Teahyung melajukan mobilnya menuju apartemennya.

Sesaat kemudian dia sudah sampai ke apartemennya dan menggendong jisoo masuk.

"Kau itu makan apa sih?berat sekali!!"teahyung membawa jisoo kedalam kamarnya.

Teahyung memegang dahi jisoo.
"Astaga dia demam??"teahyung segera mengambil kompres dan mengompres jisoo.

Dia pun keluar dari kamarnya dan dia memilih untuk tidur di sofa.

***

Malam hari sudah digantikan dengan pagi hari yang cerah.

Jisoo terbangun dari tidurnya dan beranjak berdiri namun ia kembali merasakan pusing yang menggema di kepalanya.

Dan saat itulah dia tersadar bahwa dia sedang  berada di rumah orang lain.

"Dimana aku?batin jisoo.

Tiba tiba pintu terbuka menampakkan seorang pria yang membawa nampan yang berisi obat obatan dan segelas air putih.

"Kau?? Sedang apa kau disini?? Jisoo menatap teahyung marah.

"Tidak usah banyak bicara, minum obat dan istirahat"tegas teahyung dan memberikan nampan itu kepada jisoo.

"Dimana aku?? Tanya jisoo pelan.

"Di apartemen ku"jawab teahyung

"Kau kemarin pingsan dan aku membawamu ke apartemenku karena aku tidak mengetahui rumahmu."jelas teahyung.