💜 HAPPY READING 💜
***
Kini kehamilan jisoo sudah memasuki 9 bulan,jisoo pun tidak di perbolehkan melakukan pekerjaan apapun taehyung sebagai suami pun turut untuk menjaga sang istri.
"Tae Jennie rose dan juga Lisa mengajakku untuk bertemu di cafe, kumohon izinkan aku"ucap jisoo memohon.
"Tidak jisoo, sekali aku bilang tidak ya tidak"tegas taehyung pasalnya istrinya itu selalu merengek untuk pergi bertemu dengan sahabatnya, taehyung tidak melarang namun ia takut terjadi sesuatu dengan jisoo.
"Hayolah Tae mereka pasti akan menjagaku lagipula aku akan baik baik saja"ucapnya
"Kenapa kau itu sangat keras kepala hah"ucapan taehyung membuat jisoo terdiam suaminya baru saja membentaknya"
Taehyung mengusap wajahnya kasar pagi ini mood nya sedang tidak enak karena di tambah sang istri merengek ingin bertemu dengan sahabatnya.
Taehyung menarik jisoo kedalam pelukannya
"Maaf, aku tidak bermaksud membentakmu aku hanya khawatir terjadi sesuatu dengan calon bayi kita"ucapnya di sela pelukannya."Aku mengerti Tae, tapi aku mohon aku ingin sekali bertemu dengan mereka kau bisa mengantarku dan menjemputku nanti"ucap Jisoo.
"Baiklah"ucap taehyung
Jisoo pun semakin mempererat pelukannya dia bersyukur sekali memiliki suami seperti taehyung, taehyung sangat peduli terhadapnya dan calon bayinya.
"Aku mencintaimu"ucap jisoo di sela pelukannya
Taehyung tersenyum menampilkan senyum kotaknya dan mengusap lembut rambut jisoo
"Aku juga sangat sangat mencintaimu nyonya Kim"ucap taehyung."Bersiaplah aku akan mengantarmu jika kau ingin di jemput maka telfon nanti aku, aku juga akan berangkat kekantor untuk mengecek perkembangan perusahaan"ucap taehyung.
Memang selama kehamilan jisoo taehyung tidak terlalu fokus terhadap perusahaan karena menjaga sang istri.
"Aku akan bersiap"ucap jisoo dan melepaskan pelukannya.
***
"hati hati, telfon saja aku jika ingin pulang"ucap taehyung yang baru saja mengantarkan sang istri.
"Yasudah Tae aku akan masuk dulu"ucapnya melambaikan tangan ke arah mobil sang suami.
Taehyung tersenyum dan segera menjalankan mobilnya menuju perusahaan.
Kini jisoo menghampiri para sahabatnya
"Jennie rose Lisa"teriaknya sambil berlari kecil."Jisoo berhati hatilah"ucap mereka serentak membuat jisoo terkekeh pelan.
"Kau sama saja seperti taehyung, sama sama posesif"kekeh Jisoo.
"Makanya kalau jalan itu hati hati"ucap rose
"Aku akan mengingat perkataan mu lagipula sebentar lagi aku akan melahirkan tinggal menunggu hari saja"ucap jisoo mengusap perutnya .
"Aku sudah tidak sabar eonnie melihat anakmu nanti"ucap lalisa
"Begitupun aku lalisa"ucap jennie.
"Sudahlah kita pesan makanannya dulu, aku sudah lapar sekali"ucap rose dan memanggil pelayan.
"Dasar tukang makan"celetuk Lisa
Setelah menghabiskan makanannya kini mereka tengah berbincang bincang.
"Eonnie kenapa mukamu keringetan? Tanya rose yang melihat wajah jisoo yang tengah menahan sakit.
"Tiba tiba perutku sakit"ucap jisoo.
"Lalisa telpon cepat taehyung katakan jisoo akan melahirkan"ucap Jennie.
Rose dan juga Lisa terkejut dan segera mencari ponselnya untuk menelpon taehyung.
"Jen perutku sakit akhhh"rintih Jisoo.
"Kita kerumah sakit sekarang"ucap Jennie.
"Kenapa perasaanku tidak enak? Batinnya bertanya tanya dan memijat pelipisnya sambil bersandar di kursi kerjanya.
Drrrrtttt.....Drrrrtttt....
_" Halo Lisa ada apa? Aku ingin bertanya apakah Jisoo baik baik saja?tanya taehyung
"Tae cepat ke rumah sakit jisoo mau melahirkan alamatnya akan kukirim nanti"ucap Lisa panik
"Apa? Baik aku kesana sekarang"_ ucapnya memutuskan sambungan teleponnya dan segera merampas kunci mobil menuju rumah sakit.***
Kini taehyung sudah berada di rumah sakit dengan perasaan yang campur aduk dan kini
Kedua orang tua taehyung dan juga jisoo sudah berada di rumah sakit."Duduklah Tae eomma pusing melihatmu mondar mandir seperti itu"ucap Yoona
Taehyung segera duduk di dekat Yoona dan berkata
"Eomma jisoo akan baik baik saja kan? Tanya taehyung yang kini sudah menggenggam tangan sang ibu."Tenanglah Tae jisoo itu wanita kuat pasti dia akan baik baik saja"ucap Yoona meyakinkan.
Tiba tiba terdengar suara bayi menangis dari arah kamar persalinan jisoo dan semuanya pun bernafas lega dan jangan tanyakan taehyung yang sekarang air matanya kini mengalir mendengar suara tangis tersebut.
"Kau sudah menjadi ayah maka tanggung jawab mu kini semakin bertambah"kekeh Woobin taehyung pun segera memeluk sang ayah.
Sandara dan Yoona sangat bahagia akhirnya keinginan mereka untuk mempunyai cucu akhirnya terwujudkan.
Mereka pun segera masuk dan menghampiri jisoo dengan wajah yang lelah dan berkeringat.
"Hey jangan tertidur"ucap taehyung menghampiri sang istri dan menggenggam tangannya.
"Hampir saja aku tertidur mungkin karena aku sangat mengantuk"ucap jisoo sambil tersenyum.
"Terimakasih sayang aku sangat mencintaimu sangat dan sangat"ucapnya mencium kening sang istri.
"Aku juga mencintaimu tuan Kim"ucap jisoo terkekeh geli.
"Eonnie selamat yah aku juga ikut bahagia"ucap rose menghampiri jisoo dan memeluknya di ikuti Jennie dan juga Lisa.
"Kau memang sahabat dan adik yang sangat baik aku beruntung sekali di pertemukan oleh kalian bertiga"ucap jisoo membalas pelukan sahabatnya.
Tiba tiba datanglah seorang suster membawa bayi yang tengah berada di dalam gendongannya.
"Bayinya perempuan dan sangat cantik sama seperti ibunya"ucap suster itu dan meletakkan bayi tersebut didekat jisoo.
"Kau sangat cantik sayang"ucap jisoo dan mencium kening anaknya.
"Itu karena mommy nya juga cantik"celetuk taehyung dan ikut mencium kening sang putri.
"Lucu sekali cucuku ini"ucap Yoona yang sedang menggendong anak jisoo.
"Cantik dan menggemaskan"tambah Sandara.
Kini orang tua taehyung dan juga jisoo akan segera pulang untuk menyiapkan kamar bayi dan menunggu jisoo di apartemennya begitupun jenlichaeng.
"Siapa namanya? Ucap jisoo menatap taehyung yang kini menggendong sang anak.
"KIM TAEJI"ucap taehyung mencium kening sang putri.
"Nama yang Bagus aku suka, bukankah itu singkatan dari nama kita berdua hehehe"kekeh jisoo.
"Kau benar"ucap taehyung.
"Apakah kau bahagia? Tanya jisoo.
"Tentu aku sangat bahagia, aku sangat bahagia memiliki istri sepertimu dan anak yang cantik seperti taeji"jawab taehyung.
"Aku mencintai kalian berdua"ucapnya dan mencium bibir sang istri.
****************
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
{END}Tenang gais masih ada epilognya.
KAMU SEDANG MEMBACA
||𝗙𝗼𝗿𝗰𝗲𝗱 𝗠𝗮𝗿𝗿𝗶𝗮𝗴𝗲{𝗩𝘀𝗼𝗼}𝗘𝗡𝗗||
Fantasy𝘒𝘪𝘮 𝘵𝘢𝘦𝘩𝘺𝘶𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘊𝘌𝘖 𝘮𝘶𝘥𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘵 𝘴𝘦𝘣𝘶𝘢𝘩 𝘱𝘦𝘳𝘫𝘰𝘥𝘰𝘩𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘸𝘢𝘯𝘪𝘵𝘢 𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬,𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘯 𝘳𝘢𝘮𝘢𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘯𝘢𝘮𝘢 𝘒𝘪...