9

2.3K 83 0
                                    

9


Hari ini tiba waktu yang paling kunanti selama hidupku. Menikah, wlaupun dengan cara yang tidak aku inginkan. Tetapi aku bahagia karena pria itu adalah pria yang ingin aku nikahi sewaktu SMA.

Setelah acara selesai kami menikmati hidangan yang disiapkan. Tidak banyak tamu yang datang karena hanya mengundang kerabat dan orang-orang terdekat. Bahkan karyawanku aku tidak memberi tahu mereka.

"Wah gila si kamu El. Gimana ceritanya bisa nikah sama mantan". Tanya Grace.

"Tau Grace. Padahal aku udah susah-susah move on".

"Ujung-ujungnya gagal move on juga". Godanya. Dasar Grace.

"Aku masih gak bisa menerima semua keadaan ini Grace". Kataku.

"Maksud kamu".

"Aku menikah dengan mantan pacarku di tambah seorang anak laki-laki. Aku gak yakin bisa".

"Bagus dong El. Paket lengkap. Tapi kalau dipikir-pikir emang bener sih. Tapi kamu ingat gak waktu kita SMA".

"Ingat apa sih Grace?". Tanyaku penasaran.

"Waktu MOS. Waktu pertama kali kamu ketemu sama si ketua osis itu. Terus lu bilang kalaupun dia menikahnya sama orang lain. Aku akan menunggu dudanya".

"Wah gila si kamu masih ingat?. Sumpah demi apa kok aku gak kepikiran ya Grace. Sumpah kenapa aku harus bilang kayak gitu waktu itu".

"Padahal masih banyak di luar sana yang masih perjaka. Apa ini karma Grece. Ini karma Grace hiks... hiks... seharusnya aku gak bilang kaya itu". Lanjutku.

"Mangkanya kalau ngomong yang hati-hati. Orang bilang mulutmu adalah harimaumu".

"Aku harus apa Grace. Aku bingung banget. Gak tau lagi mau cerita sama siapa. Cuma kamu aja yang tauh ceritaku sama Alex".

"Iya deh. Si Melody mana Grace?".

"Tuh main sama anak kamu. Sama bocil-bocil disana".

**

Setelah acara selesai aku menuju ke kamarku untuk mengganti pakaianku karena kami akan pergi ke RS. Tempat papa Edward di rawat. Hari ini juga adalah hari pernikahan Erica dan Edward. Karena kalau bisa harus secepat mungkin.

Setelah mengucapkan janji suci di depan papa Edward. Mereka saling berpelukan. Ingin menangis rasanya melihat adikku sudah menikah. Gadis kecil itu sudah menikah.

Suasana haru bahagia menyelimuti suasana di kamar RS tersebut. Aku saja mengeluarkan air mata. Apa lagi papa dan mama Edward. Aku sudah tidak tahan lagi lebih baik aku keluar saja.

"Mau kemana?". Kata Alex.

"Pulang lah. Kasihan Grace aku tinggal sendiri".

"Aku antar".

"Oke".

Sekarang aku sudah berada di dalam mobil milikku. Tapi Alex yang menyetirnya.

"Makasih ya". Kataku.

"Buat apa?". Tanya Alex.

"Makasih sudah datang di pernikahan kita. Aku kira kamu tidak akan datang".

"Ya pasti aku akan datang memangnya aku cowok apaan".

"Cowok berengsek lah".

"Kamu masih menganggap ku cowok berengsek El".

"Memangnya kata apa yang cocok dengan kamu Alex". Dia hanya diam tidak memberi jawaban sama sekali.

"Setelah ini kita akan tinggal dimana?". Tanya Alex.

"Terserah kamu aja. Mau tinggal di rumah kamu boleh atau tinggal di rumah aku juga boleh. Kamarnya ada banyak kok tenang aja ada kolam renang juga. Tapi untuk pembantu hanya ada satu hanya untuk bersih-beraih dan satpam semuanya cewek".

"Kalau begitu tinggal di rumah aku aja". Katanya. Dasar Alex ngapain tadi gak langsung usul.

"Terus kita tinggal sekamar atau beda kamar".

"Terserah kamu aja".

"Aku mau kita sekamar aja. Tapi aku akan tidur di kamar Garbriel".

"Maksud kamu?".

"Barang-barangku tetap di kamar kamu. Tapi aku akan tidur dengan Gabriel".

"Terserah kamu aja". Katanya singkat.

"Oke".

"Kamu beneran gak ada hasrat sama siapapun El".

"Iya lah ngapain aku bohong Alex".

"Terus kalau aku minta hakku".

"Tidak akan. Aku tau kamu juga gak ada hasrat sama aku. Jadi itu tidak mungkin terjadi".

"Tapi kalau terjadi gimana?".

"Ya kan aku sudah bilang. Aku tidak melarangmu untuk berhubungan dengan siapa pun".

"Memangnya kamu kenapa sih kok bisa kaya gitu".

"Karena tersambar petir waktu itu. Terus aku baru sadar kalau efeknya seluar biasa ini. Kalau kamu nyesel sama aku aku gapapa kamu bisa membatalkan pernikahan ini".

"Jangan harap Elzara. Aku tau kamu lagi bohong. Aku bisa melihat semuanya dari mata kamu".

COLORFUL LOVE STORY - #1Married Ex-Boyfriend [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang