32

886 22 0
                                    

32


Hari ini aku sedang berada di Bandung. Karena kemarin Erica melahirkan anaknya yang kedua. Cepat banget ya Erica bisa punya anak. Sedangkan aku masih berusaha tapi aku yakin suatu saat aku pasti bisa mengandung dan melahirkan anakku dan Alex

"Gimana neng. Udah ada hasilnya". Tanya mama.

"Belum ma". Jawabku.

"Ya udah sabar aja ya. Mama selalu berdoa untuk anak-anak mama". Kata mama.

"Ya udah kamu pulang dulu aja kasian Alex sama Gabriel dia pasti capek". Lanjutnya.

"Iya ma kita pamit dulu".

Sesampainya di rumah mama. Gabriel tidur di kamarku. Sedangkan Aku dan Alex tidur di kamar Erica.

"Sayang".

"Apa".

"Kamar ini menjadi saksi bisu terjadinya pertengkaran birahi antara Erica dan Edward".

"Tahu dari mana kamu".

"Ya tau lah. Ini kan kamar mereka".

"Bisa aja".

"Gimana kalau kita juga cobain siapa tau disini mainnya lebih asik".

"Ini masih sore Alex".

"Justru masih sore. Tenagaku masih banyak sayang".

"Bisa kamu ya. Memanfaatkan situasi".

"Emang aku memanfaatkan situasi apa".

"Terserah deh. Tapi aku lagi pengen sore yang hangat aja".

"Mau aku peluk, elus, atau apa nih yang hangat-hangat".

"Semuanya asalkan sama kamu".

"Bisa aja Mrs. brown".

"Sayang ini udah hampir tiga tahun kita menunggu. Bahkan usia pernikahan kita hampir lima tahun tapi aku masih belum bisa memberimu keturunan".

"Tuh kan mulai deh".

"Ya gimana gak mulai coba. Erica aja udah ngelahirin anaknnya yang kedua".

"Kan kita juga udah punya Gabriel".

"Gabriel juga minta adik kan".

"Iya sih tapi sekarang dia gak menggebu gebu seperti dahulu. Sekarang temen-temannya udah pada sebel punya adik jadi dia udah gak tertarik lagi".

"Iya juga sih".

"Maaf ya aku belum bisa kasih kamu keturunan".

"Buat apa minta maaf sama aku. Seharusnya kita bersyukur masih di beri umur yang panjang. Dan aku juga sangat bersyukur bisa mendapatkan istri seorang Elzara Jolana Brown".

"Jangan tinggalin aku ya Alex".

"Gak akan. Gak akan pernah untuk yang kedua kalinya".

"Sekarang aku mengerti kenapa ada Gabriel di hidup kita".

"Memangnya kenapa".

"Karena cinta aja gak cukup Alex. Dengan adanya Gabriel dia bisa mengisi kekurangan kita".

"Kamu benar Elzara. Walaupun dengan cara yang luar biasa tapi kita tidak bisa melawan takdir. Kita hanya bisa berdoa dan berusaha. Aku yakin Tuhan tidak tidur".

"Iya Alex aku yakin Tuhan tidak akan pernah tidur dan dia tidak akan pernah menelantarkan umatnya".

"Kamu jaga kesehatan aja jangan terlalu banyak beban di fikiran. Siapa tau Tuhan akan menurunkan hidayahnya. Jadi kita hanya siap-siap kemungkinan terburuknya".

"Iya Alex. I love you Alexcel cup...".

"I love you too Elzara cup...".

"Love you more cup...".

"Love you bunda Gabriel cup...".

"Love you papa Gabriel cup".

"Love you calon ibu dari anak-anakku cup... cup...".

"Love you too calon ayah dari anak-anakku cup... cup... cup...".

"Cup...".

"Kalau kayak gini gak ada yang namanya sore yang hangat".

"Alexcel". 

COLORFUL LOVE STORY - #1Married Ex-Boyfriend [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang