MewGulf - Love Destiny

Part 18

99+ Missed Call – Mew Suppasit

Gulf kaget melihat begitu banyak panggilan tak terjawab dari Mew saat ia mengecek ponselnya pagi ini.

“Kenapa ia menelpon ku pagi-pagi sekali?”

Semalam Gulf meninggalkan ponselnya diruang tamu. Ia sudah terlalu lelah untuk bangun dan mengambil ponselnya kembali. Ia sama sekali tak menyangka bahwa Mew akan menghubunginya sepagi itu.

“Apa Mew sedang dalam masalah?” Gulf mencoba menghubungi Mew namun tidak ada jawaban.

“Mungkin ia hanya terlalu posesif karena aku tidak mengabarinya semalam” Gulf ingat ia lupa mengabari Mew saat ia sudah tiba dirumah. Semua karena ulah Joss yang membuatnya menari semalam. Ia kehilangan banyak tenaga dan sangat kelelahan.

Saat sedang menyiapkan sarapan, ponsel Gulf berdering dan terlihat nama New pada layar ponselnya.

“Tamat riwayat mu kali ini” New berbicara terburu-buru.

“Apa kau sudah gila karena mabuk semalam?”

“Setelah kau tau apa yang terjadi, kau akan menjadi lebih gila daripada aku sekarang”

“Apa maksud mu sebenarnya?”

“Buka pesanku sekarang. Aku mengirimkan mu video”

Gulf penasaran kenapa New terdengar sangat panik. Ia segera memeriksa pesan yang dikirimkan oleh New.

“SHIIAAA...”

Video yang dikirimkan oleh New adalah video saat Gulf menari semalam. Ia tidak menyangka bahwa videonya akan disebarluaskan seperti ini. Tidak masalah sebenarnya bagi Gulf perihal video itu. Hanya saja yang ia takutkan sekarang bagaimana jika Mew melihatnya. Ini akan menjadi masalah besar.

“Darimana kau mendapatkannya?” Gulf kembali menghubungi New.

“Apa kau sekarang sudah mulai menggila?”

“Sudah menyebar kemana saja video itu? Bagaimana jika Mew melihatnya?”

Gulf mulai panik sekarang dan iiba-tiba ia ingat Mew meninggalkan cukup banyak panggilan tak terjawab diponselnya.

“Aku tidak tau. Yang jelas aku mendapatkan itu dari group rumah sakit. Kurasa kau harus mempersiapkan diri untuk menerima amukan dari kekasih posesifmu”

Gulf hanya bisa menelan ludah. Ia tidak tau harus bagaimana sekarang.

“Datanglah ke rumah sakit jika kau mengalami cidera nantinya. Bye” New dengan tenang menggoda Gulf dan segera mematikan teleponnya.

Gulf mencoba kembali menghubungi Mew, namun tetap tidak ada jawaban. Entah kenapa Ia merasa Mew sudah mengetahui perihal video itu tapi Ia tetap berdoa semoga saja firasatnya salah. Ia terlalu lelah saat ini untuk menghadapi sifat posesif Mew.

Tetapi hanya berdiam diri dan menunggu seperti ini saja membuat Gulf risau. Ia ingin tau sebenarnya Mew sudah tau atau belum perihal videonya. Jika belum, maka Gulf akan membuat pengakuan terlebih dahulu namun jika Mew ternyata sudah tau maka yang bisa ia lakukan hanyalah meminta maaf.

Gulf memutuskan untuk menunggu Mew dirumahnya.

To : Mew Suppasit

Aku akan kerumah mu sekarang dan menunggu mu pulang.
Ada yang ingin aku bicarakan.

Semoga hari ini akan berakhir dengan baik-baik saja.

Mew's POV

Mew saat ini sedang melakukan pekerjaannya namun dengan pikiran yang terbelah. Ia berusaha untuk bertingkah waras dihadapan para clientnya walaupun dalam hatinya ia sudah sangat ingin pulang dan menemui Gulf.