🔞 MY PERVERT CEO 🔞

Daisy is mine🌷

Kapten apa kabar? Semoga pada sehat ya!
Maaf baru up soalnya nunggu Sehun ngelamar wkwk😄
Oke langsung aja ya selamat membaca kapten
❤️💜🧡💛🖤

Dua hari telah berlalu meninggalkan kenangan tak terlupakan untuk Daisy dan rasa senang sekaligus, Pasalnya sejak kepulangannya dari rumah sakit gibrail begitu protektif dengannya, menambah beberapa bodyguard khusus mansion untuk berjaga-jaga.

Luka pada Daisy sudah lumayan hilang hanya bekas goresan sedikit, dan seperti yang kalian tau Daisy mencintai gibrail hanya dalam diam mengubur mimpinya untuk bersama seorang yang mapan, dan hari ini keluarga Alexander akan mendatangi kediaman putra sulungnya seperti rencana ibrail dulu.

Masalah Daisy, akan di sembunyikan oleh gibrai hingga orang tuanya akan mengetahuinya sendiri cepat atau lambat namun gibrail tak pernah mau membuka hatinya, "amour ingat saat semua keluargaku datang jangan pernah memunculkan dirimu paham!!, Jika sampai ketahuan kau tau hukumannya bukan? Ini tidak main-main aku akan memperkosa mu!".

Hukuman gila menurut Daisy namun anggukan lah yang selalu menjadi jawaban, "baik Mr sebisa mungkin saya akan bersembunyi hingga keluarga Mr pulang", gibrail mengacak rambut Daisy, "pandai, masuk lah ke lantai atas di sana kau tidak akan bosan saat aku menyusulmu ke atas itu tanda bahwa kau sudah boleh keluar dari persembunyian!".

"Tidak akan lama, mungkin akan sampai siang saja, di sana juga ada berbagai novel dan sofa kau bisa membacanya dan beristirahat, minta citra untuk mengoleskan obat di pipi mu agar cepat hilang!", Mulut gibrail bak ibu kos menagih anak-anak yang menyewa kosannya, tak pernah lelah mengoceh demi kesembuhan Daisy membuat rasa senang Daisy makin meninggi namun lagi-lagi ia harus menelan pahitnya kenyataan.

"Saya bisa mengobatinya sendiri Mr saat di atas nanti, baiklah Mr saya ke atas dulu permisi", Daisy pergi ke atas dengan melihat ke setiap sudut takut ada yang mengikutinya dan mengetahui ruangan pribadi gibrail.

Saat kematian Bianca dan lorence Daisy sangat tenang namun mengingat gibrail adalah pshycopat Daisy memikirkan pasti mereka di bunuh dengan tidak lazim, dan berita atas hilangnya Bianca dan lorence menyebar di berbagai canel berita tapi tak ada yang berhasil menangkap pelaku.

"Selamat pagi Mr ada keluarga Mr di luar", Dino masuk memberitahukan bahwa ada keluarga Alexander, bukan tidak boleh langsung masuk namun semenjak kejadian 2 hari yang lalu semua orang yang ingin masuk harus menerima izinnya dulu melalui bodyguardnya Dino, "Dino ku peringatan jika keluarga ku datang ke mari lagi langsung suruh masuk kecuali bukan keluargaku paham!".

Gibrail keluar ingin menemui keluarganya di ikuti dino, "gibrail!, Eomma merindukanmu", Stevani memeluk putranya di balas pelukan erat gibrail dan senyuman hangatnya, lain dengan Jackson dan ibrail yang terkagum kagum dengan mansion gibrail sangat besar dan mewah.

"Kau sangat pintar nak menyembunyikan mansion ini dari kita semua", Jackson menepuk pundak gibrail, ibrail ikut tersenyum senang dengan kesuksesan Hyungnya, "ini bodyguard mu gibrail?", Tanya Stevani Dino membungkuk hormat kepada keluarga gibrail, "perkenalkan saya Dino madam di sini bekerja sebagai bodyguard Mr gibrail, maaf madam tidak menyuruh Anda langsung masuk".

Stevani tersenyum tulus ia senang jika ada orang se sopan Dino, "tidak apa Dino bukankah kau di tuntut untuk berhati-hati menerima orang asing bukan?", Dino tersenyum tak kalah manis membalas Stevani, "iya madam", gibrail dan lainnya hanya berdiri menyaksikan Stevani dengan Dino.

"Baiklah Dino kami masuk dulu", pamit Stevani gibrail menggandeng tangan Stevani menuntunnya masuk, "silahkan madam, tuan besar dan..., Ucapan Dino menggantung ibrail memperkenalkan dirinya, "kau bisa memanggilku ibrail", dino mengangguk, "dan Mr ibrail".