prolog

3.2K 119 60
                                    

Naura Alitha Atha, gadis berusia 25 tahun, berprofesi sebagai penulis artikel di sebuah perusahaan di Jakarta. Namun, karena pandemi Covid-19, ia harus dipulangkan dan bekerja jarak jauh di rumahnya yang berada di Bandung tepatnya pada saat memasuki bulan puasa.

"Puasa kali ini, ayah harap kamu ikut kajian setelah sholat subuh di masjid," ucap Atha ayah dari gadis semata wayang bernama Naura.

Naura yang merasa diajak bicara, menoleh. Menatap ayahnya yang menatap datar dirinya.

"Yah, habis sholat subuh itu ngantuk," balas Naura kembali menatap layar TV.

"Mau pengajian atau -" ayah menggantung ucapannya.

" Atau Apa?" tanya Naura yang kini sudah duduk bersila menghadap ayahnya.

Ayah beranjak dari duduknya, ia melangkah mendekati sebuah cermin besar yang kini berada di hadapannya.

"Ayah jodohin kamu." lanjutnya, seraya menatap wajahnya di cermin.

"Ha!" Naura tersentak, ia menatap ayahnya dengan penuh kebingungan, "maksud Ayah apaan sih? Dijodohkan?"

"Kamu nggak mau kasih cucu buat ayah sama bunda?" 

Ayah berkaca merapikan rambut yang sudah terdapat banyak rambut putih. Wajar saja, sang ayah kini telah memasuki usia kepala lima dan tentu saja di usianya yang sekarang ia ingin memiliki cucu dari putrinya sendiri.

"Lagian usia kamu juga sudah matangkan, sudah 25 tahun, usia Ayah sama Bundamu juga udah lumayan jauh," lanjutnya menatap putrinya penuh arti.

Naura terdiam. Menimba ucapan dari Ayahnya. Memahami kalimat barusan. Ia merasa apa yang diucapkan Ayahnya tidak lah salah, tapi memaksanya untuk menerima dijodohkan itu yang membuat salah. Terlebih lagi saat ini, situasi yang dilanda pandemi yang tidak memungkinkan untuk berkomunikasi secara dekat dengan orang baru yang Naura sendiri tak tahu namanya. Dan juga Naura sama sekali belum tertarik untuk berhubungan dengan lawan jenis, tapi kini sang ayah melemparkan pernyataan perjodohan, tentu saja Naura akan menolak.  Naura menarik nafasnya panjang, perlahan mulutnya terbuka.

"Tapi Yah, Naura nggak mau dijodohin. Biar Naura yang cari, tapi nggak sekarang."

Keputusan (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang