Vote dulu yuk, akhir-akhir ini banyak yang read tapi gak vote atau comment buat ninggalin jejak. Yuk kasih vote atau commentnya buat apresiasi cerita ini.
Sudah hampir seminggu ini hubungan Gia dan Arza menjadi renggang. Mereka memang masih intens berkomunikasi. Gia pun tetap membalas chat yang dikirimkan oleh Arza, namun Gia biasanya hanya membalas chat sekedarnya saja dan itu juga dirasakan oleh Arza. Pria itu sadar akibat keteledorannya minggu lalu berakibat pada hubungannya dengan Gia saat ini.
Ternyata wajah murung Arza sedang diperhatikan oleh Karenina saat ini, membuat hatinya tidak tenang, karena sesuatu pasti sedang terjadi pada anak lelakinya. Belum lagi jika mengingat selama seminggu ini Gia juga menunjukkan hal yang sama.
“Ar, kamu sama Gia baik-baik aja kan?” pertanyaan Karenina sontak membuat Arza kelagapan. Bagaimana bisa wanita di hadapannya ini tau apa yang sedang ia pikirkan.
“Baik kok, Ma.” Arza sengaja berbohong. Ia tidak ingin ibunya tau jika mantan pacar Arza telah kembali dan membuat masalah pada hubungannya dengan Gia saat ini.
“Besok ajak Gia ke rumah yah, kita makan malam bareng, udah lama kayaknya kita gak kumpul.” Ucapan Karenina lagi-lagi membuat Arza terkejut. Bagaimana bisa ia mengajak Gia datang ke rumahnya, jika hubungan dirinya dan Gia saat ini sedang tidak baik-baik saja.
“Kenapa? Kok diem?” Menyadari Arza tidak merespon ucapannya membuat Karenina kembali bertanya pada Arza.
“Diusahakan yah, Ma. Soalnya Gia mungkin lagi sibuk.” Arza mencoba mencari alasan, kalau nanti Gia tidak mau datang di acara makan malam yang ibunya minta.
“Gak kok, dia lagi gak terlalu sibuk, malah kamu yang terlalu sibuk sepertinya. Sampai-sampai Gia yang handle semua urusan pernikahan kalian.” Karenina mulai menyindir Arza rupanya, membuat pria itu merasa tersentil perasaannya. Pantas saja Gia marah padanya, ternyata kesalahannya bukan cuma soal Olivia, tetapi ia juga melupakan urusan pernikahan mereka.
“Selesaikan masalah kalian. Ajak Gia ke sini.” Selesai mengucapkan titahnya, Karenina pun bangkit menuju kamarnya. Meninggalkan Arza yang tampak berpikir menyesali kelakuannya beberapa minggu belakangan.
Terima kasih sudah membaca cerita ini, untuk tau kelanjutannya bisa melanjutkan membaca melalui aplikasi dreame/innovel, gratis...
Akun dreame: Iennerr
Tetap follow akun ini yah untuk mendapatkan kabar terupdate dari cerita-ceritaku. Sampai jumpa diceritaku selanjutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Word Called Love (Complete) Move To Dreame/Innovel
RomanceJika ada pemilihan wanita paling setia, pasti Gia pemenangnya. Jika ada pemenang wanita paling banyak berkorban Gia juga akan memenangkannya. Hubungannya dengan sang kekasih yang sudah berjalan lebih dari sepuluh tahun membuatnya enggan untuk berpin...
