BAGIAN 5 | Rencana

34.4K 3.4K 38
                                    

Bagian ini selesai direvisi.
___

Tap. Tap. Tap.

Ku lihat gadis yang kemarin menggendongku membawakan susu botol. Air liurku mengalir, aku baru sadar pantas saja aku menghisap jempolku. Aku lapar. Segera kulahap susu dalam botol itu sampai aku kenyang. Kemudian gadis itu membantuku agar aku bersendawa.

.

Seminggu berlalu, dan aku tidak bangun-bangun dari komaku. Apakah aku terluka parah? Aku semakin hari semakin merasa aneh. Aku menganggap ini mimpi dan akan segera bangun, tapi mengapa semua hal tampak dan terasa sangat nyata?

Walau dalam kebingungan, semingu ini ku lalui dengan mengamati sekitarku. Aku jadi tau beberapa hal.

Gadis yang kusebut-sebut sebelumnya itu memang benar dayang pribadi Peemaisuru. Kini ia menjadi pengasuhku. Namanya Lily. Namanya sama dengan nama mamaku di zaman modern. Lily sangat hangat terhadapku, aku suka dekat dengannya.

Selain itu, di cerita yang ku baca, sang Kaisar dan kedua pangeran ketika Syina masih bayi terkadang menjenguknya, hingga akhirnya mereka bertiga jatuh pada pesona Syina. Tapi ketiganya berbeda sikap terhadapku.

Selama seminggu ini, mereka tidak pernah mengunjungiku sekalipun. Aku rasa mereka tidak tertarik pada Zinnia, mungkin karena kasih sayang mereka sudah sepenuhnya diberikan untuk Syina. Atau mungkin karena Zinnia tidak sepenting Syina yang menyandang ramalan 'pembawa kemenangan Kekaisaran Zoren'. Yah, aku tidak masalah dengan itu. Sampai saat ini aku menganggap Zinnia bukanlah aku, aku hanyalah 'Zinnia sementara'.

Aku adalah Tari, nama asliku Mentari. Aku selalu mengulang-ngulang hal itu agar aku tidak kebingungan dengan diriku sendiri.

Tapi, walaupun aku mungkin saja tidak disukai oleh kedua pangeran dan kaisar, sepertinya aku tetap mendapatkan fasilitas yang baik. Aku tau bahwa kaisar Edgar tidak akan setega itu membiarkan keluarganya tidak diurus. Selain memalukan kekaisaran, memangnya untuk apa menyiksa seorang bayi berumur satu minggu kalau mereka waras? Oh iya, aku lupa mereka kadang kurang waras. Yah, aku hanya berharap semoga seterusnya aku tetap diperlakukan baik saja.

Oke, dari pada aku kebingungan menunggu-nunggu terbangun dari koma, aku ingin membuat rencana saja. Aku tidak tahu kapan akan bangun, bisa jadi besok, sebulan, setahun, atau lebih, jadi aku akan membuat rencana jangka panjang.

Rencanaku yang pertama, aku akan mengambil peran penonton. Melihat dari dekat ke-uwu-an Syina dan kakak-kakaknya serta ayahnya. Kurasa itu akan menjadi hiburan yang menakjubkan.

Kedua, aku tidak akan mendekati keluargaku tapi berusaha tetap berkomunasi secukupnya dan berhubungan baik. Aku tidak ingin dibenci Syina, walau rasanya tidak mungkin, takut dia berpikir aku menghancurkan rencananya untuk membuat kedua pangeran dan kaisar sayang padanya.

Ketiga, walau akan menutup diri dari title "bintang kekaisaran keempat", aku ingin punya banyak teman dan merasakan sensasi petualangan fantasi yang aku idam-idamkan. Kapan lagi kan aku akan bermimpi seperti ini? Jadi, aku akan mendekati para pelayan dan banyak bermain ke luar istana. Kalau bisa aku ingin ikut komunitas-komunitas rakyat biasa, komunitas adalah tempat terbaik menambah relasi dan teman!

Selain itu, untuk merasakan sensasi petualangan fantasi aku akan belajar bela diri, mungkin memanah. Ya, mari kita mulai rencanaku ketika aku sudah lebih besar nanti.

__________________________________

Hai-hai everyone, maaf baru update, tapi update double kok hehe.

Kalo kalian bisa masuk ke dunia fantasi, kalian ingin ngelakuin apa aja nih?

Jika kamu suka ceritanya, jangan lupa klik tanda bintang ⭐ ya ^_^

Makasih yang udah vote 🙏

[Diupload oleh Sisi Shalla Juni 2021] -> [Direvisi 27 Januari 2022]

Aku Adik dari Anak Kesayangan Keluarga IniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang