BAGIAN 1 | Aku lahir?

68.7K 4.5K 66
                                    

Author's note: Hai new reader! 😊 selamat datang di cerita ini~ salam kenal, aku Sisi.

Para pecinta cerita fantasi dan transmigrasi mari merapat 😁
.
.

_____

Namaku Tari. Sekarang mungkin namaku Zinnia. Zinnia Callaus Zoren. Ya, begitulah mereka memanggilku dan nama belakangku. Aku 'sekarang' anak ke-4 kaisar Edgar Callaus Zoren, putri kedua kekaisaran Zoren, sedang menghisap jempolku sendiri di atas kasur berukuran 70x100 cm dengan pagar menjulang di setiap sisinya. Kenapa aku mengisap jempolku? karena aku MASIH BAYI.

Aku masih bayi tapi sudah bisa berpikir dan bicara dalam hati seperti orang dewasa? Bukan, aku bukan bayi ajaib. Sudah ku bilang namaku Tari yang sekarang berganti nama menjadi Zinnia. Para pencinta novel fantasi sepertiku pasti merasa kejadian ini mungkin terjadi.  Cerita semacam aku melewati waktu, reinkarnasi, time slip, atau apalah itu aku pun tak tahu. Walaupun aku sendiri masih ragu.

Aku ingin menceritakan sedikit kisahku sebelum aku menjadi Zinnia. Walaupun entah pada siapa aku menceritakan ini. Aku sudah gila karena bermonolog tetapi menganggap ada yang bisa mendengar suara hati dan pikiranku. 

Aku gadis berusia 20 tahun yang hidup di zaman modern. Keluargaku cukup berada. Kala itu kami sedang menempuh perjalanan ke luar kota.

Sore itu kami sedang istirahat di rest area. Aku sedang memainkan HP saat suara teriakan orang-orang menggangguku.

Ada apa ya? ribut sekali di luar mobil, pikirku.

Aku yang duduk di jok belakang mengintip sedikit ke kaca mobil, aku seketika berteriak karena melihat seseorang berlari ke arah kaca sebelahku dengan membawa tongkat besi.

Prang!

Kejadian itu terjadi terlalu cepat. Kaca-kaca itu pecah, aku menghalangi badanku menggunakan jaket. Aku tak sempat pindah posisi ataupun menghindar jauh. Aku menutup mata rapat-rapat.

Setelah itu aku terkulai lemas. Sakit, itu yang kurasakan, sepertinya beberapa serpihan kaca besar mengenai badanku, tapi aku lebih merasa syok daripada sakit. Walau tidak cukup parah, tapi aku rasa darahku keluar. 

Apa-apaan ini?? Siapa laki-laki tadi? kenapa dia memecahkan kaca mobilku??? Bagaimana dengan keluargaku, mereka tidak apa-apa kan? 

Pikiranku berkecamuk dengan pertanyaan, jantungku berdetak dengan sangat kencang, dan nafasku mulai tidak teratur. Aku belum pernah mengalami bahkan membayangkan kejadian seperti ini.

Mataku tak mau terbuka meskipun aku ingin melihat keadaan keluargaku. Hanya bayangan-bayangan samar dan suara gaduh yang menemani hingga aku tak melihat apapun lagi.

.

Ketika membuka mata, aku melihat langit-langit yang asing. Rasa tegang menyemburat,  seketika itu pun aku menangis.

"Oee.. Oee..," suara itu terdengar sangat kencang.

Ha- hah..? suara.. suara siapa itu? suara bayi? pikirku.

Saat aku bingung, suara tangisan bayi itu seketika berhenti.

Aku ingin bertanya adakah orang di tempat yang bahkan aku tidak sadar ada dimana ini. Aku juga ingin melihat sekeliling, tetapi kepalaku terasa berat.

"Aa.. aa.." hanya suara itu yang bisa aku keluarkan. Dan suara itu benar-benar tidak kukenali. Tanganku hanya bisa menggapai udara. Aku merasa sangat lelah di dalam. Aku menangis kembali tetapi dengan suara kecil.

"Oe.. Oe..,"

Deg. Ternyata suara itu lagi yang terdengar.

Aku terpikirkan hal yang gila dan tidak mungkin.  

Apakah itu.. suara tangisanku?

__________________________________

Halo readers, gimana bagian 1 ini? part ini masih cukup pendek, but i hope you enjoy it.

Jika kamu suka ceritanya, jangan lupa klik tanda bintang ⭐ ya ^_^

Makasih yang udah vote 🙏

[Diupload oleh Sisi Shalla Juni 2021] -> [Direvisi 27 Januari 2022]

Aku Adik dari Anak Kesayangan Keluarga IniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang