🏀'14-Tabrak lari.

7.3K 899 50
                                    

⭐Vote.
💬Comment.

🚫Typo bertebaran.
!¡happy reading!¡

Jam sudah menujukan pukul empat sore hari perjalanan eskul yang dilaksanakan diSMA yadika sudah selesai tak terkecuali eskul yang dibimbing mark juga, mark sekarang tengah memperhatikan haechan yang tidak henti-hentinya mendrible bola orange itu, ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jam sudah menujukan pukul empat sore hari perjalanan eskul yang dilaksanakan diSMA yadika sudah selesai tak terkecuali eskul yang dibimbing mark juga, mark sekarang tengah memperhatikan haechan yang tidak henti-hentinya mendrible bola orange itu, Haechan adalah salah satu murid bimbingannya ingatkan haechan sangat iri pada mark dimulai dari pelajaran eskul ini? mangkanya dari itu Haechan masih belum pulang dari sekolahnya karena mengikuti eskul basketnya.

Mark tertawa pelan melihat Haechan tidak bisa memasukan bola orange itu kedalam ring beberapa kali, bahkan mulut kecil Haechan sering berdecak karena gagal terus padahal teknik yang diajarkan ayah nya dan juga mark sudah ia pelajari mantap-mantap tapi kenapa masih tidak masuk juga, aiss Haechan rasa bola bermusuhan dengan dirinya.

Diruangan basket itu masih ada jeno, renjun, jaemin, shotaro, jisung dan chenle tapi mereka berlima sibuk bercanda ria sampai tak menyadari kalau mark yang ada didekat mereka sedang memperhatikan Haechan.

Sekali lagi Haechan berdecak karena tidak bisa memasukan bola itu, mark berdiri dari duduknya dan menghampiri Haechan yang masih diposisi serius ingin memasukan bolanya.

"Cara megang bola lo salah." ujar mark tiba-tiba dari belakang Haechan bahkan badan mark hampir menyentuh punggung haechan dan tangan mark juga sama mengangkatnya memegang tangan haechan membetulkan posisi cara Haechan memegang bola.

Haechan kaget tentu saja bahkan pandangannya sudah menoleh kearah wajah mark yang tepat disampingnya, mark ikut menolehkan wajahnya mungkin satu kali dorongan mereka sudah kembali berciuman sangat dekat sekali posisinya, mark tersenyum sangat manis itu cukup membuat Haechan tertegun bahkan dirinya tidak bergerak sama sekali dari posisinya.

Jaemin dan yang lainnya hanya menatap mereka tak percaya tentu saja bisa-bisa nya mereka bermesraan didepan mereka? Heh buat jiwa jomblo jaemin meronta saja, lain dengan jeno, chenle dan renjun mereka malah mengabadikan momen langka mark dan Haechan.

Renjun menatap jeno.
"Jen siapkan perutmu buat mengisi penuh makanan dari uang Haechan." Ujarnya sambil tertawa pelan diikuti anggukan semangat jeno.

"MARK OY KITA PULANG DULU, SELAMAT PACARAN." Jaemin tiba-tiba teriak sangat kencang sambil berdiri mengambil tasnya diikuti yang lainnya mereka tidak mau melihat adegan yang membuat jiwa jomblo mereka iri.

Haechan tersadar dari lamunanya dan sedetik itu juga ia melemparkan bolanya dan yah bolanya masuk dengan mudahnya tidak seperti tadi sangat susah, haechan berbalik badan menghadap mark dengan tatapan yang sok di garang kan.

"Gak usah nyari kesempatan lo." tunjuk nya tepat diwajah mark, mark sih masih mempertahankan senyumnya, Haechan sangat manis sumpah.

"Renjun jeno tunggu, gua pulang nebeng-

🏀BASKET [ Markhyuck ] END ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang