🏀BASKET [ Markhyuck ] END ✔

🏀'26-Baikan.

⭐Vote.
💬Comment.

🚫Typo bertebaran.
!¡Happy reading!¡

Ting tong.

Taeyong beranjak dari duduk santainya meletakan cemilannya diatas meja dan berjalan kearah pintu utama membukakan pintu untuk ta-

“Mark? Kok udah pulang sayang, bukannya tiga hari lagi?.” Tanya taeyong heran setelah mengetahui anaknya 'mark' yang berdiri dengan lesu sambil memegang kopernya didepan pintu.

“Mark ngambil penerbangan siang ma, Haechan marah jadi mark cepet-cepet pulang.” Jawab mark lesu sambil menyeret kopernya masuk, mendudukan dirinya disofa tempat mamanya tadi.

Taeyong ikut mendudukan dirinya disamping mark, memandang anaknya itu dengan kasian, pasti capek banget.
“Jadi kamu pulang duluan gitu dari yang lain? Sendirian?.”

“Gak ma sama jaemin.” Jawab mark sambil memejamkan matanya, padahal baru jam sembilan malam mark sudah sangat mengantuk efek capek diperjalanan kali ya, Mark benar-benar langsung pergi kerumah halmeoninya mengajak jaemin setelah mendapat izin untuk pulang ke indonesia terlebih dahulu, mark ingin menemui Haechan karena setelah kejadian tadi siang nomor Haechan benar-benar gak aktif.

Taeyong mengangguk saja.

“Ma buatkan susu coklat dong, bawa kekamar mark ya, mark mau mandi.” Taeyong mengiyakan permintaan anak pertamanya itu, mana tega taeyong melihat anaknya yang capekan begitu kalau disuruh buat sendiri.

Dirumah ia sendiri dari tadi sore beruntung mark pulang jadi ada temannya, anaknya yang kedua main tidak ingat waktu untuk pulang, suaminya juga belom pulang dari kantor.

Mark berjalan keatas menuju kamarnya dengan mengangkat kopernya, sungguh badan mark benar-benar remuk, pulang mendadak seperti ini buatnya sedikit pusing, beruntung ada penerbangan siang coba kalo gak mati gelisah mark karena gak dapet kabar dari Haechan.

Ia meletakan kopernya begitu saja didekat pintu, meraih handuk lalu kabur kekamar mandi, ingin cepat mandi dia biar seger lalu tidur, tak lama mamanya membuka pintu kamar mark membawakan susu coklat hangat dan juga makanan untuk anaknya, gini-gini taeyong gak mau anaknya sakit, meletakannya diatas lalu mengetuk pintu kamar mandi.

“Kak itu mama udah bawain susu sama nasi, dimakan ya, gak abis mama marah.” Ancam taeyong.

“Iya ma... Makasih mama..” Teriak mark dari dalam kamar mandi, taeyong tersenyum mendengar jawaban anaknya, anaknya yang satu itu benar-benar anak impian ibu-ibu.

Hanya butuh waktu 10 menit mark menyelesaikan acara mandinya ia keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk sepinggang dan berjalan kearah lemari pakaiannya, di bawah mark bisa mendengar suara adiknya yang baru pulang entahlah dari mana mark juga tidak tau yang penting ia harus cepat-cepat ganti baju, makan dan tidur, badannya lelah mana besok harus sekolah.