🏀BASKET [ Markhyuck ] END ✔

🏀'27-Jadian [ End ]

⭐Vote.
💬Comment.

🚫Typo bertebaran
!¡Happy reading!¡

“Kak mark bisa jelasin gak kenapa Giselle tiba-tiba cium kakak?.” tanya Haechan pelan sambil menyantap makanannya.

Saat ini mark dan Haechan sedang berada dikantin sekolahnya.

Mark menatap Haechan yang ditatap salting.
“Gak tau juga kenapa, udah gak usah dibahas lagi, kakak gak ada hubungan apa-apa juga.” Haechan hanya mengangguk mengiyakan saja lalu kembali diam menyantap makanannya.

“Udah selesai belom?.” Tanya mark

Haechan melihat piringnya yang kosong.
“Udah, kenapa?.”

“Ikut kakak yuk.” Mark menarik lengan Haechan menautkan jari-jarinya berjalan santai bercanda ria dikoridor sumpah serasa dunia milik mereka yang lain ngontrak bener-bener gak merhatiin siswa/siswi yang memekik gemas didekat mereka.

“Loh kak tumben gak ke ruang basket tapi malah kesini.” Tanya Haechan yang berada didepan pintu ruang musik.

“Gak papa sekali-kali bosen juga main basket mulu.” Jawab mark, Haechan hanya mengangguk dan mengikuti mark masuk keruang musik.

Haechan melepaskan tautannya berjalan menyelusuri ruang musik itu menyentuh alat-alat musik yang ada disana sedangkan mark memperhatikan Haechan dengan senyum kemudian ia mengambil gitar hanya alat musik gitar yang mark bisa.

Mark duduk memangku gitarnya dengan nyaman lalu memetiknya Haechan yang sedari tadi fokus pada alat-alat musik kini matanya fokus pada mark yang memainkan gitar sambil menatapnya.

Seperti kisah yang pernah ada
Kaulah bidadari hati

Kita bersama buat cerita
Cinta antara kita

Ku pernah terluka
Kadang tak berdaya.

Kau s'lalu ada
Buatku tertawa
Dan lupakan lara...

Tak tahu bagaimana
Aku tanpa dirimu...
Tak pernah terbayangkan
Sepi merindu..

Kumohon padamu
Tetaplah kau di sampingku

Hilangkan ragu
Semua yang kan menggangu
Kucinta padamu kasihku..

oh ho

Kita bersama buat cerita
Cinta antara kita

Kupernah terluka
Kadang tak berdaya
Kau s'lalu ada
Buatku tertawa