The Empress of Fire (TaeLiceKook) [Completed] ✓

Thirthy-one : Empress of Hi

Taehyung masuk ke dalam kamarnya dengan perasaan ringan, ia mencari sosok jelita yang kala ia tinggalkan masih tertidur lelap. Namun ranjangnya sudah kosong, kaisar lalu menoleh pada pintu balkon yang terbuka dan tersenyum.

Cintanya tengah menikmati udara pagi dengan buku di pangkuannya. "Lisa,"

"Hm.."

Kaisar bersandar pada dinding kamar, mengamati pujaan hatinya yang masih asik membalik halaman buku berikutnya. "Apa bacaanmu lebih menarik dibanding aku?"

Mendengarnya Lisa tertawa kecil.

"Aku kesal karena terbangun seorang diri!"

"Kalau begitu tutup bukumu, dan lihat apa yang menyebabkan aku terpaksa meninggalkanmu saat tidur tadi."

Lisa menoleh, "kalau kau melakukan acara penobatanku dengan membiarkan aku masih berpakaian seperti ini, aku tidak akan mau menemuimu satu tahun!"

Gantian Taehyung yang tertawa, ia menghampiri Lisa dan berlutut di depannya. "Tidak.. aku bisa pastikan kau akan duduk di singgasana dengan pakaian terbaikmu." Dia memberi jeda, "aku ingin kau melihat sesuatu sekarang."

"Apa?"

"Hadiah pernikahan kita.." Taehyung berdiri, dia mengambil tangan Lisa setelah menyingkirkan buku tadi ke atas bangku. "Ayo!"

Lisa mengikutinya, Taehyung tidak menjawab meski Lisa terus menanyainya soal apa yang ingin pria itu perlihatkan. Wanita itu menyerah, dan hanya diam ketika mereka sampai di istana untuk para tamu.

Tidak ada yang terlihat mencurigakan, para penjaga bersikap normal seperti biasa tapi senyum Taehyung semakin misterius. Dia melepas Lisa dan memberi jarak di antara mereka.

"Buka pintunya."

"Hadiahku di dalam sini?" Tanya Lisa memastikan.

"Hmm.. bukalah."

Lisa menarik napas, dia mendorong pintu besar itu pelan sampai terbuka sepenuhnya.

"..."

"..."

Dua orang pria menoleh ke arah pintu secara bersamaan, membuat Lisa hampir menangis karena begitu merindukan mereka. "Ayah.. kakak.."

Kaisar Kogo dan pangeran Kogo telah tiba di istana Hi. Taehyung mengundang mereka secara pribadi, dia tahu kalau Lisa dekat dengan mereka, dan terakhir kali pertemuannya dengan mereka tidak berlangsung baik. Gong Yoo terlihat lega setelah kembali melihat putrinya lagi, dia merentangkan kedua tangannya saat Lisa menghambur memeluk pria yang menjadi cinta pertamanya saat kecil.