bagian 43.

1.5K 235 13
                                    

jihoon diam duduk di tepi kasur, seperti biasa ia duduk di kamar nya dalam kondisi gelap tanpa penerangan sama sekali.

jihoon lalu mengambil ponsel nya dan menghubungi seseorang

"eoo, uri jihoon-iee" ucap seorang wanita tua dari sebrang ponsel

"halmeoni" panggil jihoon

"kau sudah makan malam?" tanya nenek jihoon

"sudah halmeoni" jawab jihoon

"kau pasti sendiri di rumah kan?" 

"ya, kau tau itu halmeoni

"aigoo, eomma dan appa mu memang tak pernah memperhatikan mu" ucap nenek jihoon kesal

"halmeoni" panggil jihoon terkesan lirihan

"ada apa nak, aku membutuhkan sesuatu?" tanya nenek jihoon

"apa tawaran mu yang sebelum nya masih berlaku?" tanya jihoon

"tentu saja, halmeoni selalu menunggu mu disini" ucap nenek jihoon antusias

⚫⚪⚫

sekarang junkyu dan jeongwoo makan di meja yang sama hanya berdua, yoonbin dengan Yuna di meja berbeda, dan jihoon dan hyunsuk di meja yang berbeda

"Kemarin aku memukul wajah yoonbin" ucap junkyu

"Apa terjadi sesuatu?" Tanya jeongwoo menghentikan aktivitas makannya dan menatap junkyu sepenuh nya

"Kau ingat saat jihoon pulang bersama yoonbin saat setelah mengantar mu sampai di rumah" ucap junkyu

"Ya, ku pikir saat itu jihoon banyak pikiran. Ia sangat sensitif dan setiap kesalahan yang ada akan membuat nya mengomel panjang" ucap jeongwoo

"Saat itu yoonbin membawa jihoon ke pantai dengan alasan agar jihoon relaks tapi yang yoonbin lakukan adalah duduk dengan gadis itu" jeda junkyu menunjuk gadis yang sedang duduk bersama yoonbin

"Tapi jihoon sudah meninggalkan nya, aku senang untuk itu tapi yang aku kesal ia malah bersama hyunsuk hyung. Apa susah nya untuk tetap sendiri tanpa pasangan apa itu sulit?" Ucap junkyu kesal

"Tapi gadis itu.."

"Jangan membela nya hanya karena dia sepupu mu" junkyu memotong ucapan jeongwoo

"Tapi maksud ku bukan itu" ucap jeongwoo

"Jeongwoo, manusia seperti itu pantas mendapatkan pembelaan" ucap junkyu sama seperti ku, aku juga pantas mendapatkan hal ini karena ulah ku sendiri lanjut junkyu membatin

"Kau kembali lah lebih dulu, aku akan meluruskan nya. ini salah" ucap jeongwoo lalu berdiri meninggalkan junkyu

"Yak!" Ucap jeongwoo menghampiri meja yoonbin

"Kau sudah gila, lelucon mu tidak lucu sama sekali" ucap jeongwoo sarkas

"Aku hyeong mu" ucap yoonbin

"Lupakan soal itu, ini jauh lebih penting jihoon meninggalkan mu hanya karena permainan bodoh mu!" Ucap jeongwoo

Suara jeongwoo membuat atensi jihoon dan hyunsuk

"aku kurang nyman disini hyeong, bisa kita pergi?" ucap jihoon yang bertanya tapi tak menunggu jawaban hyunsuk ia langsung menariknya meninggalkan kantin

"kau benar benar bermain main rupa nya" ucap jeongwoo menatap yoonbin tajam

"nanti aku akan minta maaf dan menjelaskan semua" ucap yoonbin

bad [hajeongwoo]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang