Friendzone or Fanszone? • 5SOS (HIATUS)

Part 1

Dengan malas dan berat hati aku melangkahkan kaki keluar apartementku. Saat aku membuka pintu Apartementku, aku melihat seorang pria dengan Beanie, Kaca mata hitam, Jaket kulit, dan Skinny Jeans. Misterius sekali pria itu. Apa dia teroris? Atau ingin melakukan bom bunuh diri? Ya Tuhan, dia melihat ke arahku. Sekarang aku benar-benar takut. Apa yang harus aku lakukan? Bagaimana kalau dia akan menyandraku? Tuhan please selamatkan aku. Aku masih ingin hidup. Aku belum bertemu Luke Hemmings ya tuhan. Izinkan aku bertemu dengan Luke Hemmings dulu. Ternyata dia hanya melewatiku saja. syukurlah dia tidak berbuat apa-apa padaku. Sepertinya pemikiranku terlalu liar. Mungkin dia sedang kedinginan, atau mungkin dia punya penyakit kanker kulit? atau penyakit gatal-gatal? atau bisa saja ada penghuni apartement ini yang membutuhkan jasa pijit. Who knows?

Aku pun segera pergi ke kedai bubur yang baru buka beberapa hari lalu itu. disini sangat ramai, padahal ini sudah cukup malam. Setelah sekitar 20 menit dikedai bubur, aku pun segera pergi ke SuperMarket untuk membeli Ice Cream pesanan Alexa. Huh, dia benar-benar menyusahkan ku. Kau menghabiskan uangku Al!! Pokonya seminggu ini kau harus menraktirku makan di cafe dekat kampus.

Setelah semua belanjaan –ralat: pesanan Al- sudah aku beli, aku segera pulang. Beruntung jarak kedai bubur, supermarket, dan apartemenku sangat dekat. Dan disini pun masih ramai.

“I’m home!!!”

Aku segera meletakkan Ice Cream yg sudah aku beli kedalam lemari es. Dan menyiapan bubur untuk Alexa.

“Alexa. Kau sudah tidur?”

Tidak ada jawaban dari dia. Jangan bilang kalau dia hanya menggeleng, aku tidak bisa melihatmu Al

“Al!! Kau Kenapaaaaa??”

*To be Continue*

Double update yuhuuuu~~ Aku udah janji kan sama kalian bakal update cepet. Nih langsung aku kasih part berikutnya. Trimakasih yg sudah mau baca cerita gajelas ini. Jangan lupa Vomments ya cemanceman. Maaf kalau ada typo beredar

27 Febuari 2015