Alexa POV
"Al, maaf. Selama ini aku telah berbohong. Berbohong padamu, berbohong pada Anna, berbohong pada yang lain, dan bahkan aku sudah membohongi diriku sendiri" Ucap Ash serius. Ia tengah menengadah menatapku sembari berlutut.
"M-maksudmu Ash?" Aku menautkan dahiku bingung
"Selama ini, kaulah yang aku cintai Al. Aku suka denganmu sejak pertama Anna mengenalkanmu pada kami. Bukan Anna! Bukan Anna wanita yang aku cintai sebenarnya" Aku tercengang. Jantungku berdegup. Tubuhku terasa melayang. Apa yang dikatakannya itu benar?
"T-tapi, kenapa--"
"Aku fikir, wanita yang selama ini ada dihatiku itu Anna. Ternyata aku salah. Aku tidak merasakan cinta itu Al. Kau tau? Aku tidak merasakan kenyamanan itu, aku tidak merasakan apapun yang aku rasakan saat bersama dengamu" Potong Ash. Wajah Ashton seketika berubah menjadi sendu
"A-aku tidak tau harus apa Ash" Perasaanku benar-benar campur aduk. Antara senang, bingung, dan entahlah, bahkan aku tidak bisa merasakan perasaanku sendiri
"Terima cintaku Al!" Tegasnya.
Aku terdiam mendengar ucapannya barusan
"Al?"
"Alexa?" Sebuah pukulan lembut menampar pipi kananku. Membuat rahangku yang tengah bertumpu dengan telapak tanganku jatuh dari tempatnya
"Ya Ash?" Jawabku sekenanya
"Ash?" Heran wanita didepanku
"Huh? Aku bilang apa?" Jawabku kikuk
"Kau memanggilku Ash?" Tanya Anna. Refleks, kepalaku menggeleng cepat.
"Ngh... tidak. Aku memanggilmu Ann. Ah sudah lupakan. Ada apa Ann?" Tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Bantu aku mencari pakaian yang cocok untuk nanti malam" ujarnya
"Nanti malam kau mau kemana?" Tanyaku penasaran
"Ashton akan mengenalkanku dengan keluarganya" jawabnya. Ia menghempaskan tubuhnya dikursi samping kananku
Hmm. Oke. Dia membuyarkan imajinasi indahku dengan Ashton, hanya untuk itu. Hmmm
"Really???" Pekik ku sok kegirangan. Dia hanya menjawab dengan raut wajah yang mengatakan -Ya-
"But, I'm not sure about this" lirihnya
"Maksudmu?" Ia menaikkan bahunya
"Entahlah, I'm just, aku tidak tau harus berbuat apa dihadapan keluarga Ashton. Kau tau kan Al, aku bahkan tidak yakin dengan perasaanku pada Ashton" Anna menghembuskan nafasnya berat. Ku raih bahu Anna, dan mengusapnya lembut
"Hadapi dan semua akan berlalu. Aku yakin, keluarga Ashton akan menerimamu. Trust me! It works!" Anna terkekeh mendengar kata terakhirku
"Oke! Mari kita cari!!!" Aku bangkit dengan semangatnya, dan menarik Anna cepat-cepat masuk kedalam kamar.
---
"Al?"
"Hmm?" Gumamku. Kini aku tengah membantu Anna menata rambutnya untuk rencananya malam ini.
"Kau tau? Kalau sampai sekarangpun, aku masih sering berimajinasi, kalau yang menjadi kekasihku sekarang itu Luke. Bukan Ashton" ujarnya sendu. Ia menatap lurus kecermin, memandangi pantulan diriku dan dirinya didepan cermin
"Bukan maksudku tidak menyukai Ash. Aku hanya, entahlah, Aku tidak memiliki rasa suka sebesar sukaku dengan Luke" tambahnya
Kenapa kau sama sekali tidak bisa merasakan syukur sih Ann? Aku bahkan sangat ingin berganti posisi denganmu sekarang. Menjadi kekasih Ashton mungkin salah satu harapan terbesar yang tidak mungkin terwujudkan dihidupku
![](https://img.wattpad.com/cover/33855936-288-k588661.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone or Fanszone? • 5SOS (HIATUS)
ФанфікиBaca aja daripada penasaran. Ini cerita slowupdate bgt betewe, efek authornya korban tugas dosen (jgn ambigu yeaaa xP) But, kalo yg comment byk dan bikin semangat authornya, pasti cepet dilanjut kokkk. Vomments makanya jgn lupa xP © 2015 by Lashto...