Part 10

1.6K 135 11
                                    

“Siapa yang memilikimu Ash?” Ucap Calum. Terlihat Calum yang sedang kerepotan membawa makanan. Dan Michael yang membuntutinya dari belakang. Ashton segera membantu Calum yang sedang kerepotan

“Kau bilang, kau akan membantu Calum untuk membawa makanan kami. Kenapa Calum masih kerepotan membawa pesanan ini?” Ucap Ashton dengan nada protes pada Michael

“Aku sudah membantunya” Ucap Michael membela diri

“Kau membantu apa? Kau hanya membawa makanan milikmu saja. kau tidak membantu sama sekali Michael!” Ashton terlihat sangat geram. Oh tidak, mereka sedang ribut.

“Marahi saja Ash dia. Dia memang sangat menyebalkan!” Ucap Luke yang sedang membuka tutup botol air mineralnya.

“Diam kau Hemmings!”

“Sudah-sudah, tidak apa kok” Calum menenangkan suasana. “Hey, Anna. Kau ada disini? Kemana Alexa?”

“Alexa sedang ada kelas. Jadi aku sedang menunggunya sampai dia selesai” Ucapku ‘lebih’ canggung dari sebelumnya. aku tidak enak sebenarnya menyaksikan keributan diantara mereka tadi.

“Kau ingin ikut bersama kami? Setelah ini kami akan ke basecamp kami” Tawar Michael padaku

“Maaf Mikey, aku harus menunggu Alexa” Ucapku dengan nada menyesal

“Kalau begitu kita bisa pergi setelah Alexa selesai. Bagaimana?” Ucap Calum

“Aku terserah pada Alexa saja” Ucapku pasrah

“Pasti Alexa akan mau. Percaya padaku” Ucap Calum yang mulai menyantap Spagheti miliknya.

Kami berlimapun menunggu Alexa. Dan kami memutuskan untuk menunggu Alexa di kantin.

Drrrrt... drrrtt..
From: Alexa Irwin
Kau dimana? Aku sudah selesai
To: Alexa Irwin
Aku sedang dikantin. Kemarilah, aku tunggu yaa!
From: Alexa Irwin
Oke! Tunggu aku..

*Alexa POV*
To: Anna Olivia Hemmings
Oke! Tunggu aku..

Setelah membalas pesan dari Anna, aku segera membereskan barang-barangku ke tas, dan melangkahkan kakiku menemui Anna dikantin. Ramai sekali disini, tidak seperti biasanya. Dimana Anna? Tidak terlihat batang hidungnya sama sekali.

“Alexa!” Calum menyapaku, dia melambaikan tangannya kearahku. Disana juga terlihat Anna dan personil 5sos lainnya. Wah, menang banyak sekali Anna hari ini, ditemani 5sos seharian, duduk disamping Ashton lagi. Huh, aku menyesal tadi mengikuti pelajaran Mr. Tatum. Aku segera melangkahkan kakiku ke arah mereka.

“Kau sudah selesai Al?” Tanya Calum padaku

“Sudah” jawabku singkat

“Kau inign memesan sesuatu” Tanya Ashton padaku

“Tidak, sepertinya aku akan makan dikedai bubur dekat apartement kami saja” ucapku menolak tawaran Ashton dengan halus.

“Lebih baik kau makan dulu disini. Kana jika kau menunggu untuk memakan bubur itu, masih akan sangat lama” ucap Calum

“Loh? Memangnya kenapa?” Tanyaku dengan heran

“Kau akan kita ajak ke basecamp kami. Kau mau?” Tanya Luke dengan antusias

“Aku?” aku melihat kearah Anna dengan tatapan –kau juga ikut? Atau hanya aku?-

“Tentu saja denganku juga Alexa” Ucap Alexa yang sepertinya mengerti dengan tatapanku tadi

“Oh, aku fikir hehehe” aku bernafas lega. Sebenarnya tak masalah juga sih kalau hanya aku yang ke basecamp 5sos sendiri. Tapi pasti akan canggung sekali disana kalau aku hanya sendiri.

“Lalu? Kau ingin makan dulu? Atau bagaimana?” tanya Calum

“Ya sudah, aku memesan makanan dulu” ucapku

“Tidak usah. Biar aku pesankan” Cegah Michael cepat

“Tidak perlu Michael. Aku bisa sendiri kok”

“Tidak apa Alexa. Pasti kau lelah kan setelah mengikuti pelajaran Mr. Tatum tadi? Jadi, kau ingin memesan apa?”

Burger dan Milkshake saja”

“Oke! Tunggu disini ya” Ucap Michael, lalu meninggalkan kami

“Aku ingin menanyakan sesuatu pada kalian” Tanya Luke pada kami

“Apa?” jawab Anna cepat. Apapun tentang Luke, pasti Anna yang paling cepat

“Berhubung kalian fans kami. Aku ingin tahu keluh kesah kalian menjadi fans kami. Ceritakan saja apa yang ingin kalian sampaikan, tapi kondisikan posisi kalian sebagai fans. Boleh?” ucap Luke panjang lebar

“Tentu saja. Aku ingin menyampaikan keluh kesahku sebagai fans dari Indonesia. Aku dan banyak fans Indonesia sebenarnya sangat merasa sedih, karna tidak pernah bisa bertemu kalian. Jujur, kami sangat mengharapkan kedatangan kalian. Sebenarnya tujuan awal kami pilih Australia sebagai tempat kami melanjutkan pendidikan ya untuk bertemu kalian, dan bisa dekat dengan kalian” Jelas Anna

“Meskipun awalnya kami berfikir sangat mustahil untuk bertemu dengan kalian. Apalagi secara tidak sengaja seperti ini” tambahku

“Aku rasa akan banyak fans seperti kami yang sangat merasa jealous dengan kami. Kami bisa merasakan apa yang mereka rasakan. Hehe”

“Maafkan kami, jika terkadang kami ikut campur dengan kehidupan pribadi kalian. Karna sejujurnya kami menganggap kalian bukan seperti idola. Tapi menganggap kalian sebagai 'lelaki' kami. Tidak heran semua fans kalian jika ditanya siapa kekasihnya, pasti akan menyebut nama kalian. Tapi memang itulah kami, mungkin kami terlalu terobsesi dengan kalian” ucapku. Jujur sekali aku ini. Huh

Mereka bertiga hanya menatap kami dengan tatapan –Oh yaa?-

“Lalu, apa yang kalian suka dari kami?” Sekarang giliran Ashton yang bertanya

“Kalau aku pribadi, aku suka dari perjuangan kalian. Dari awal kalian hanya anak sekolah biasa, lalu berubah menjadi luar biasa. Aku suka perjuangan kalian” Ucap Anna

“Kalau aku, dari persahabatan kalian. Aku suka cara kalian bersahabat. Kalian menggangap satu sama lain seperti kakak atau adik sendiri. Kalian bisa memahami satu sama lain, kalian kompak, melakukan hal idiot bersama, tanpa ada rasa malu atau jaim. Dan itu kalian lakukan bukan hanya didepan kamera saja, tapi memang kalian senang melakukannya. Kalian juga perduli dengan fans kalian”

“Iya. Kalian selalu mengatakan kalau kalian sayang dan cinta dengan kami” Ucap Anna yang memotong ucapanku

“Pesanan dataaaaang. Kenapa sepi sekali. Ada apa? Apa yang kalian sedang bicarakan?” Ucap Michael tiba-tiba, terlihat banyak sekali makanan yang sedang dibawa Michael ditangannya

“Banyak sekali makanan yang kau bawa Mike. Alexa kan hanya memesan 1 Burger dan 1 Milkshake. Kau membawa makanan untuk siapa?” Ucap Luke

“Tentu saja untukku” Ucapnya santai, lalu menyantap makanan yang tadi ia bawa

“Kau sudah lapar Mike? Padahal belum ada 1 jam yang lalu kau menghabiskan spagetimu” ucap Ashton

“Memangnya kenapa? Aku lapar” ucap Michael santai

“Dasar tukang makan!” Ucap Calum

“Kalau kau bukan tukang makan, kau tidak akan hidup Calum!”

*to be continued*

18 April 2015

Friendzone or Fanszone? • 5SOS (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang