~Rumit(1)~

6.5K 601 52
                                    

Chika kini tengah membaca novel dan mendengarkan lagu lewat earphonenya. Kelas masih sepi, murid-murid lebih memilih sekedar nongkrong di depan kelas atau bergosip ria sedangkan Chika lebih memilih menyibukkan diri di dalam kelas.

Srek..

"Pagi princess ice nya aku." Sapa Ara duduk di bangku sebelah Chika.

Chika melepas earphone dan memberikan kotak bekal berisi roti sandwich untuk Ara.

"Nih, buat kamu" Ucap Chika

"Waahhh apa nih?" Ara membuka kotak bekal itu dan tersenyum ketika melihat isinya.

"Aku makan sendiri atau mau kamu suapin nih?" Goda Ara menaik turunkan alisnya.

"Makan sendiri lah, kan tangan kamu baik-baik aja." Jawab Chika kembali membaca novel.

Ara terkekeh dan memakan roti buatan Chika lalu menyodorkan sepotong roti ke depan Chika.

Chika menatap Ara bingung.

"Ayo Aaaa, berhubung kamu ngga mau suapin aku, jadi aku yang bakalan suapin kamu." Ucap Ara tersenyum.

Chika tersenyum tipis dengan ragu membuka mulut dan memakan roti dari suapan tangan Ara.

"Pinterrr banget sih princess nya aku ini." Puji Ara kembali memakan potongan roti yang lain.

Setelah selesai, Ara menepuk tangannya dan memberikan kotak bekal Chika kembali.

"Terimakasih yah princess nya aku." Ucap Ara tulus.

"Iya sama-sama." Balas Chika memasukkan kotak bekal itu kedalam tasnya.

"Oh iya, pinjem pulpen sama minta kertas boleh?" Tanya Ara menyangga dagu dengan tangannya di meja.

Chika mengangguk dan mengambilkan pulpen serta kertas yang Ara butuhkan.

Ara lalu menuliskan sesuatu pada kertas itu.

"There only 1 thing
2 do
3 words
4 you
I Love You "

Chika mengintip apa yang di tulis Ara. Menggelengkan kepalanya pelan dan tersenyum.

"Makasih yah udah pinjemin aku banyak buku, aku balikin nih semuanya." Ujar Ara mengembalikan semua buku Chika.

Kertas yang berisi coretan Ara tadi di bentuk sebuah origami hati oleh Ara dan di berikan kepada Chika.

Chika langsung memasukkan origami itu pada saku seragamnya.

Bel pelajaran berbunyi semua murid berhamburan masuk dan Ara pamit kembali ke bangkunya.

Skipp..

"Kak, lu duluan deh ke kantinnya, gue mau ke toilet bentaran" Ujar Ara dan Mira mengangguk.

Setelah Ara dari toilet, dia langsung menuju kantin.

"Loh Frey, muka lu kenapa sepet amat" Ucap Ara duduk di samping Mira.

"Freya mutusin buat break sama Fiony." Bisik Mira.

Brak...

"Kenapa gitu Frey." Kaget Ara menggebrak gelas di bangku.

Freya hanya menunduk dan menenggelamkan wajahnya pada kedua tangan di bangku.

Ara menghampiri Freya dan duduk di sebelahnya.

"Cerita sama kita-kita, sebenernya apa yang terjadi, kan kemarin malam kalian fun-fun aja di pasar malam." Ucap Ara merangkul bahu Freya.

IN MY DREAM { ChikAra } °END°✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang