Maaf?

6.1K 512 19
                                    

Hallo guys pertama-tama aku mau kasih tahu ke kalian kalo seperti nya untuk Minggu depan aku gak bisa update, karena lagi UAS, jadi jangan rindu sama El ya... 🥺😂😂


     







                           -Happy reading-

Sekarang El berjalan dengan wajah songong nya di karidor menuju kelas.

"HAI EVERYONE" teriak El menggelegar di ruang kelas

"BERISIK MONYET" teriak Dika dan Satria bersamaan.

El berjalan kearah tempat duduk nya dengan muka watados.

"Eh btw, Lo kemarin kemana aja?" Tanya Dika

"Kemarin gw habis pergi jalan-jalan ke Thailand, Biasalah anak sultan" ujar El sombong

Dika dan Satria hanya memutar mata malas mendengar penuturan El.

"Kekantin kuy, laper nih gw" ajak Satria

"Hmm, kuy lah, gw juga kangen makan mie nih" jawab El

"Eh, entar ketahuan tuh para singa gimana bego" ucap Dika

"Ya jangan sampai tahu lah" ujar El dengan puppy eyes, dimana bukan terlihat imut malah terlihat menjijikkan di kedua mata sohibnya.(gak tau sih kalo yg liat readers 😂)

Dika yang terlanjur geli melihat muka El, langsung saja ia menabok muka El dengan cukup kencang

Plakk

"BANGSAT" umpat El setelah muka nya di tabok sayang oleh Dika

"Geli anjirt" ucap Dika

"Gak usah nabok juga kali" jawab El

Tanpa mempedulikan El, Satria dan Dika sudah berjalan duluan menuju kantin.

"Temen gak ada ADAB memang" ujar El

"TUNGGU GW ANJING" teriak El sambil berlari menyusul kedua sahabatnya yang sudah berada jauh didepan.


























Saat ini karidor sekolah sangat ramai karena sekarang memang sudah jam pulang sekolah. El dan kedua sahabatnya saat ini sedang menuju ke arah parkiran

"Eh El Lo mau balik bareng kita gak?" Tanya Dika

"Enggak, gw dijemput sama kak Gerald, entar kalo dia liat gw gak ada di sekolah bisa habis gw, jadi Lo berdua duluan aja" ujar El

"Kalo gitu kita balik duluan" jawab Satria

Setelah nya hanya terlihat El yang sedang menunggu di kursi di dekat parkiran tersebut.

"Lama banget anjing"

"Bisa jadi ikan kering nih gw kelamaan nunggu" gerutu El

Saat El sedang sibuk menggerutu, ada seseorang bertopi yang melempar sebuah kertas dan tepat mengenai kepala El

"Eh anjing kalo buang sampah tuh jangan sembarangan" kesal El

"Apaan nih?" Tanya El, sambil membuka kertas tersebut.

Di kertas tersebut tertulis kata "Maaf"

"Maaf?" Bingung El

Saat El sedang asik dengan pemikiran nya, Gerald datang, El dengan cepat menyembunyikan surat tersebut di kantong celananya

"Ayok pulang" ajak Gerald.























Sesampainya dikamar El masih memikirkan siapa orang yang melempari nya kertas tadi.
Dan apa maksud "maaf" di kertas tersebut

"Maaf?"

"Dahlah mending mandi" ucap El









- Ditempat lain.

Tok tok

"Masuk"

"Maaf bos, saya ada informasi, sepertinya anak itu sudah kembali tinggal bersama keluarga Pratama"

"Benarkah?, Aku pikir Bara sudah membunuh anak itu"

"Sepertinya ia berbohong bos"

"Bawa Bara kehadapan ku, SEKARANG"

"Baik bos"

"Haruskah kita bermain lagi?"















Tbc:

Makasih buat yang udah setia nungguin El, maaf ya chapter kali ini sedikit banget 🥺

Ada typo

Jangan lupa buat Vote comment

Jangan lupa buat Vote comment

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Thanks.

Samuel (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang