Crazy Rich Friend(Chenle)

20.2K 352 55
                                    

Gue baru turun dari kapal. Di pelabuhan ternyata temen gue udah nunggu, dia berdiri di samping mobil mewah nya dengan gagah, kacamata hitam yang dia pakai menambah kesan handsome dan keren.

"Chenle!!"teriak gue.

Sedikit berlari sembari menggeret koper. Dengan geram memeluk nya karena sudah lama tidak bertemu.

"Wow..wow santai.."kata chenle yang kehilangan keseimbangan.

"Miss you so bad!!.."

"Me too.."

Chenle mengelus punggung gue dengan lembut. Setelah melepas pelukan ia memasukan koper ku ke bagasi belakang.

"Cari makan dulu ya sebelum ke hotel"kata gue.

"Oke"

Mobil pun melesat. Di perjalanan gue menceritakan semua pengalaman tinggal di chicago.

"Di chicago gue ketemu sama laki-laki usia nya 27 tahun, ganteng banget, kaya, tapi sayang dia duda.. Vibe nya kayak sugar daddy banget.."jelas gue.

"Terus lo suka dia?emang seganteng apa?"

"Gue suka!! Di ganteng banget pokok nya! Gue tertarik karena tipe sugar daddy itu tipe gue banget.."

"Jadi kalian pacaran?"

"Masih pdkt sih, doain aja jodoh hehe"

Chenle mengangguk tapi ekspresi nya keliatan gak terlalu suka.

"Lo sekarang gimana? Udah ada pacar apa masih jomblo?"tanya gue.

"Gue suka sama satu perempuan.."kata chenle.

"Oh ya?! Siapa? Udah pacaran?.."gue penasaran karena kisah percintaan chenle itu gak pernah bertahan lama. Setau gue sebagai teman kisah cinta chenle yang paling lama itu cuman seminggu.

"Gue suka dia tapi dia suka sama orang lain.. Miriskan?"

Mendengar ucapan chenle gue jadi kasihan.

"Jadi lo nyerah? Emang dia udah pacaran sama orang yang dia suka? Kalau belum lo harus berusaha dong, jangan nyerah sebelum berjuang.. Yang gue tau lo itu selalu mendapatkan apapun yang lo mau..ya kan?"

Chenle tersenyum lalu mengelus kepala gue.

"Hehe iya juga ya.. Apapun yang gue mau harus jadi milik gue.."

"Gitu dong, semangat!!"

Tak lama kemudian kami sampai di food street terkenal di china. Tempat favorit gue dan chenle kalau cari makanan.

"Wow tempat nya gak berubah ya.. Bahkan ada yang baru.. Kangen banget.."kata gue.

Chenle menggenggam tangan gue.

"Makan sepuas lo biar gue bayar.. Gue traktir lo"kata chenle.

"Seriusan nih?"

"Iya.."

Kalau sultan yang bayarin gas kan lah, kapan lagi bisa makan gratis begini. Ini lah enak nya punya teman rich yang gak pelit.

Gue beli makanan dan minuman semua chenle yang bayar. Sekarang kami lagi nunggu pesanan gue yang belum datang.

"Lama banget.."gue keburu badmood.

"Antri nya masih panjang"kata chenle yang celingak-celinguk.

"Malas banget mau antri panjang-panjang gini.. Tapi gue kepengen makan.."

Tiba-tiba chenle pergi entah kemana ninggalin gue, terus tak lama kemudian datang dan narik gue buat masuk ke dalam menerobos antrian.

"Loh? Kok bawa gue ke dapur nya?"

Nct Hot OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang