That Night(Xiaojun)

13.1K 297 30
                                    

"Maaf gue gak bisa ngelanjutin hubungan kita, lebih baik kita putus"kata Renjun.

Hana sedih banget, cowo yang dia cinta dan sayangi lebih milih sahabat nya dari pada dia pacar nya. Mereka sudah 2 tahun pacaran dan punya rencana buat nikah malah pupus ditengah jalan.

"Lo jadi cowo gak tau diri banget!! Oke gue setuju kita putus, tapi jangan pernah temuin gue kalau suatu saat lo menyesal dengan pilihan lo karena gue gak akan terima lo sekali pun lo sujud syukur di kaki gue!!!"bentak Hana.

Air mata sialan malah mengalir di hadapan Renjun padahal mati-matian dia tahan. Demi menjaga harga diri hana pergi untuk menangis dalam diam. Bukan karena marah tapi sudah terlalu kecewa, selama pacaran hana gak pernah ngelarang renjun main sama sahabat nya, hana selalu netral dan positif kalau renjun dekat sama sahabat nya tapi malah begini akhirnya.

Untuk melepas kesedihan hana pergi ke club malam bersama teman nya. Daripada nangis gak jelas di kamar hana mencari kesenangan di luar sana dan siapa tau dia bisa mendapatkan pengganti Renjun.

.

.

Skip club~~~

Liukan badan Hana mengundang mata buaya yang tak lepas memandang cara hana menari, balutan dress seksi selutut warna biru dongker mampu menarik perhatian lelaki.

"Jangan kebanyakan minum, nanti kalau lo mabuk gue yang susah!"teriak Suji.

"Gue Jung Hana gak akan berhenti minum sebelum pingsan hahahaha!!"

Suji menepuk pelan jidat nya, dia akan sangat kesusahan jika hana menjadi mabuk.

"Kalau lo pingsan gue yang gendong somplak!! Lo pikir kagak berat apa?!"omel suji.

"Susah banget sih hidup lo, tinggal minta tolong sama orang buat gendong gue kan bisa.. Atau lo pesanin kek kamar di club ini.."

"Enak banget kalau ngomong kayak gak ada beban!!"

"Hehe gue lanjut nari ya.. Mana tau dapat sugar daddy.."

Hana pun pergi ke tengah-tengah keramaian.

"Akhirnya lo putus dari Renjun, dari dulu gue emang gak suka lo pacaran sama tuh orang.. Semoga lo bisa dapatin cowo yang lebih baik.."monolog suji.

Suji pun mengikuti hana menari di lantai dance. Sampai kelelahan mereka berhenti dan lanjut minum, ada juga beberapa cowo yang menggoda mereka dan suji terpincut sangking tampan nya tuh orang.

Suji yang setengah sadar lupa kalau seharusnya dia menjaga hana tapi dia malah di bawa orang itu entah kemana. Akhirnya suji dan hana terpisah.

"Kenapa gue jadi sendirian.. Astaga.. Gak ada gitu yang mau bawa gue pulang.."racau hana yang susah mabuk.

Hana berjalan tergontai-gontai keluar dari club tapi malah salah jalan masuk ke daerah hotel yang terletak di atas club. Dia naik lift sendiri dengan kesadaran minim.

"Ini benar pintu kamar gue kan? Kok canggih bisa kebuka sendiri.. Perasaan pintu kamar gue dari kayu.."oceh nya saat pintu lift terbuka.

Langkah nya tak seimbang jadi hana berpegangan pada dinding. Ia berjalan lurus dan melihat seseorang di depan.

"Permisi tuan.. Apa taksi nya udah datang?"tanya hana.

Hana tak mendengar jawaban apapun langsung menyentuh orang di depan nya.

"Akh! Sialan! Perempuan ini malah menyentuh ku!!"gerutu laki-laki yang disentuh hana.

Laki-laki itu sedang berdiri menahan obat perangsang yang ada di dalam tubuh nya tapi karena sentuhan hana dia kehilangan kendali dan langsung menarik hana ke dalam kamar nya.

Nct Hot OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang