HB Chap 20

519 64 46
                                    

Happy Reading 🖤❤

.

========================

" Ba_yi ?" gumam Luke

" Aku hamil Luke...dan ini anak Perth..." ucap Saint

Luke langsung mundur ke belakang, tubuhnya gemetar di sertai keringat dingin yg membasahi tubuhnya.

" Tidak...itu bohong, itu tak mungkin terjadi..." Luke mencoba menyangkal apa yg ia dengar dari mulut Saint.

Saint menghela nafasnya.
" Itu yg sesungguhnya Luke..." lirihnya

" Kau pasti bohong kan...ini cuma siasat mu agar bisa menolak ku..." ucap Luke

" Lalu apa ini !!" Saint menunjukan surat pengunduran dirinya dari kampus, kontan saja membuat Luke terkejut

" Apa-apaan ini...ini tidak lucu, buat apa kau mengundurkan diri dari kampus..." pungkas Luke

" Aku tidak bisa menutupi kondisi ku selamanya Luke...sebentar lagi perut ku akan membesar, dan orang-orang akan tau kehamilan ku..." lirih Saint

" Tapi...kenapa harus keluar dari kampus..." ucap Luke, dengan nada frustasi

" Aku tidak sanggup...jika mendengar orang-orang bergunjing tentang kehamilan ku...aku tidak kuat Luke..." kembali air mata Saint menetes

" Lalu...Perth, bagaimana dengan Perth ?" Saint semakin terisak, saat Luke bertanya tentang Perth.

" Akibat kecelakaan itu...Perth amnesia, dia tak mengingat ku lagi...dia melupakan aku...bagaimana mungkin aku memintanya untuk menerima bayi ini..." isak Saint

Luke terpaku
" Am_nesia..." gumam nya pelan

Timbul rasa menyesal di hatinya, saat mengetahui keadaan Perth sekarang.
Luke benar-benar menyesalinya, karna perbuatannya menyebabkan kesedihan bagi gadis yg di cintainya.

" Kenapa kau tak bilang padanya...tentang bayi itu..." ucap Luke

Saint menggeleng pelan.
" Aku takut...aku terlalu takut jika dia menolak bayi ini..." ucap Saint lirih

Dengan langkah gontai Luke berjalan ke arah pintu, dan membuka pintu gudang.

" Keluarlah Saint...maafkan aku..." ucap Luke dengan wajah menunduk.

Tanpa di suruh lagi, Saint langsung ke luar dari gudang. Baru beberapa langkah Saint meninggalkan gudang, Saint mendengar suara teriakan dan benda jatuh dari dalam gudang.

" BRENGSEK KAU LUKE...BAJINGAN, LIHATLAH AKIBAT PERBUATAN MU...KAU MENYAKITI ORANG YG PALING KAU CINTAI !!" teriak Luke frustasi, menendang dan membanting apa pun yg ada di dekatnya.

Kemudian tubuh Luke merosot di lantai, menenggelamkan wajahnya di antara kedua lututnya.

" Maafkan aku Saint...maafkan aku..." ucap Luke terisak

.

.

.

" Sudah siap ?" tanya Nuk lembut kepada Saint

Saint mengangguk sambil tersenyum.
" Sudah mom..." sahutnya

" Lekaslah...kita harus segera sampai di airport, karna penerbangan 2 jam lagi..." ucap Nuk

Saint menarik 2 kopernya, dan turun ke bawah. Kemudian Saint dan Nuk pun segera masuk ke mobil, dan langsung pergi menuju ke airport.

.

.

.

Setengah jam kemudian sebuah mobil berhenti tepat di depan rumah Saint.
Nanon dan Ohm langsung keluar dari dalam mobil dan berlari dan membuka pintu gerbang.

HEART BEAT ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang