*24

5.1K 444 30
                                    

Vote dan komen nya jangan lupa⭐

Happy reading!

Jimin mengayunkan kakinya dikursi taman, matanya sibuk membaca kata demi kata yang tertulis rapi dibuku novelnya. Ini sudah masuk jam istirahat kedua, jimin dan yoongi berencana untuk kekantin tadi, namun belum sampai dikantin yoongi nya dipanggil pak lin, jadi jimin memilih menunggu yoongi ditaman dekat kantor guru agar nanti mereka bisa pergi kekantin bareng

"Ji!"

Jimin mendongak lalu tersenyum melihat yoongi yang berlari kearahnya dengan kantong kresek ditanganya

"Udah selesai?"

Yoongi mengangguk lalu duduk disamping jimin "nih"

"Apa nih?"

"Minuman sama roti"

Jimin mengernyit lalu menatap yoongi bingung "kok malah beli roti? Kan kita mau kekantin juga?"

"Makanan dikantin habis, kata denis ada anak alumni dateng kesini trus makan dikantin. Jadi gitu, makanan semuanya habis jadi gue beliin roti sama minuman doang"

Jimin mengeluh "tapi gue laper yoon, nggak kenyang makan roti, kan kita nggak kekantin istirahat pertama tadi"

"Iya gue tau, maaf ya gara gara gue lo nggak jadi makan, nanti pulang sekolah kita cari tempat makan aja ya"

Jimin mengangguk lalu mengambil satu bungkus roti dan memberikannya pada yoongi, lalu mengambilnya satu lagi dan mulai memakannya.

"Ngapain sama pak lin?"

"Nggak ada, cuma nanya nanya soal latihan kemaren doang"

Jimin mengangguk lalu mengambil air mineral, membuka lalu meneguknya sedikit "mau?"

Yoongi langsung mengambil botol yang disodorkan jimin lalu ikut meneguknya tepat diatas bekas bibir jimin

(Ini pada nggak nyadar ape gimane nih_-)

"Lo mau makan apa nanti?"

"Terserah aja, yang penting kenyang"

•••

"Baiklah pelajaran ibu akhiri, jangan lupa untuk diulang kembali, minggu depan kita ulangan bab 3 dan 4 ya, hati jati pulangnya"

"Baik buk"

Buk mei mengambil tasnya lalu keluar, teman teman yang lain juga ikut keluar kelas karna sudah jam pulang, begitu juga jimin dan yoongi yang keluar beriringan dan menyusuri koridor yang ramai.

"Nggak ada latihan hari ini?"

"Nggak, cuma senin sama sabtu doang"

Jimin mengangguk "oh iya, ngomong ngomong papa lo belum pulang?"

"Katanya sih lusa, kenapa mau nginep?"

"Nggak deh kayanya, mama pulang hari ini. Nggak enak kalau mama sendirian dirumah kan?"

Yoongi mengangguk mengerti "kira kira gimana ya kalau mama lo tau gue pacar lo?"

"Kenapa emang?"

"Ya gitu, lo pacaran sama laki laki. Mama lo nggak bakal marah emang?"

Jimin ikut terdiam, dia memang tak pernah bercerita apa apa pada mamanya, tapi kalau sampai mamanya tau tentang jimin yang berpacaran dengan laki laki. Apa mamanya bakal setuju atau malah menolak.

"Gue juga nggak tau" jimin melirik yoongi "tapi kalo..."

Yoongi tersenyum lalu mengusak rambut jimin lembut "udah, nggak usah fikir macem2. Nggak papa kalau nggak dikasih restu, gue bakal lakuin apapun untuk terus sama lo"

[End]Brandalan SekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang