Happy Reading
Ayla dan ustadz dzaki sudah pulang. saat ini mereka berdua tengah berbaring ditempat tidur dengan kepala ayla didada ustadz dzaki, romantis kan?.
"ustadz" panggil ayla, ustadz dzaki yang sedang membelai rambut sang istripun menjawab "apa?" katanya.
Jantung ayla dag dig dug ser rasanya, mengapa dia jadi segugup ini? niatnya sih pengen ngasih tau ustadz jika dia ingin mengadopsi cakra, namun rasanya takut, takut ustadz tak mau.
Padahal ayla ingin sekali menjadikan cakra sebagai putranya, ya walaupun bukan anak kandung, tapi entahlah ayla merasa sangat ingin memiliki anak itu.
Ustadz dzaki yang melihat ayla terdiam pun seketika bingung, ada apa dengan sang istri?
"Kirana kenapa kamu diam?""Tad saya pengen ngomong serius" ayla merubah posisinya menjadi duduk menghadap ustadz dzaki, ia menatap ustadz dzaki serius.
Semoga allah meridhoi niat baiknya untuk mengasuh anak yatim piatu,dan allah juga melancarkan ayla untuk berbicara tanpa gugup didepan ustadz dzaki.
"Saya pengen ngadopsi cakra tad" ujarnya penuh keyakinan, berharap ustadz dzaki menyetujui keinginannya.
"Kamu yakin?"
"Ay sangat-sangat yakin ustadz, Insyallah ay bisa ngurus cakra"
"Mas sih setuju-setuju aja, mas juga suka sama cakra. tapi kita juga harus nanya pendapat abi,umi,mama,dan papa"
"Besok kita kerumah abi sama umi, ay pengen cepet² bicarain ini semua"
"Baik"
"Makasih mas" ucap ayla lalu memeluk ustadz dzaki erat, ustadz dzaki pun membalasnya tak kalah erat.
ayla menghela nafas lega, setidaknya ustadz dzaki mau menerima apa yang dia inginkan,tinggal menanyakan pendapat umi dan abi saja lagi, urusan mama dan papa ayla itu urusan kecil, ayla bisa membujuknya.
"Tad" panggil ayla lagi
"Iya?"
"Coba ceritain kisah cinta pertama Nabi Muhammad SAW" pintanya, ustadz dzaki mengangguk "Mau saya nyanyikan lagunya?"
"Boleh boleh!!"
Kisah cinta Sayyidah Khadijah
Bersama Baginda Rasulullah
Sungguh indah dan sungguh mulia
Kisah cinta terbaik di dunia
Berdebar jantung Sayyidah Khadijah
Saat melihat Baginda Rasulullah
Khadijah memendam perasaannya
Khadijah akhirnya jatuh cinta
Sungguh besar cinta Khadijah
Cinta pertama sang Baginda
Rela berkorban harta benda
Untuk Sang Baginda
Khadijah wanita mulia
Nabi pun sangat mencintainya
Menemani sang Rasulullah
Sampai tutup usia
Khadijah istri Rasulullahﺍﻟﻠﻬﻢ ﺻﻞ ﻋﻠﻰ ﺳﻴﺪﻧﺎ ﻣﺤﻤد
ﻭﻋﻠﻰ ﺍﻟﻪ ﻭﺻﺤﺒﻪ و سلمKisah cinta Sayyidah Khadijah
Bersama Baginda Rasulullah
Sungguh indah dan sungguh mulia
Kisah cinta terbaik di dunia
Berdebar jantung Sayyidah Khadijah
Saat melihat Baginda Rasulullah
Khadijah memendam perasaannya
Khadijah akhirnya jatuh cinta
Sungguh besar cinta Khadijah
Cinta pertama sang Baginda
Rela berkorban harta benda
Untuk Sang Baginda
Khadijah wanita mulia
Nabi pun sangat mencintainya
Menemani sang Rasulullah
Sampai tutup usia
Khadijah istri RasulullahKedua bola mata ayla berkaca-kaca mendengar kisah cinta sang nabi dan sang istri pertama, sungguh indah...
Beruntung sekali Nabi Muhammad SAW memiliki seorang istri seperti Khadijah, begitupun sebaliknya, benar kisah cinta mereka adalah kisah cinta terbaik sedunia.
"Ustadz..."
"Ay gak minta hal yang menye-menye, ay cuma mau minta agar ustadz selalu ada disamping ay, ay tau ay belum bisa jadi istri yang baik buat ustadz, bahkan sampai sekarang ay belum kasih hak ustadz. tapi Insyallah ay bakal usahain untuk jadi istri yang baik buat ustadz"
Ustadz dzaki tersenyum mendengar itu, ia kecup seluruh wajah sang istri penuh kasih sayang, walau ayla belum memberi haknya tapi ustadz dzaki tetap sabar, dia tak mau ayla memberi haknya karna terpaksa.
"Gak papa, kamu jangan merasa paling bersalah gitu dong, bagi saya kamu itu istri terbaik yang pernah ada" ayla tersenyum. dalam hatinya ia berterima kasih kepada allah karna telah memberinya seorang imam terbaik seperti ustadz dzaki.
Ustadz dzaki selalu menuntunnya kejalan yang benar, ustadz dzaki selalu membimbingnya, selalu menegurnya jika ayla salah, betapa beruntungnya dia.
"Ayo tad"
"ayo apa?"
"Ay mau ngasih hak ustadz, ayo kita bikin putra dan putri yang baik dan soleh serta sholehah, ay pengen ngasih ustadz kebahagiaan" ucap ayla mantap, dia tak mau menunda-nunda lagi, ini juga termasuk pahala.
"Kamu serius?" tanya ustadz dzaki, dengan cepat ayla mengangguk. "Hafal doanya?" tanya ustadz dzaki "“Allahumma jannib naassyyaithaana wa jannibi syaithoona maa razaqtanaa.” ucap ayla. lalu mereka pun menjalankan aktivitas suami istri..
To be continued...
Gimana chptr kali ini?
Jangan lupa vote+komentGak perlu diperjelas ya adengannya,
inget dosa! 😀See u next part 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalammualaikum, Ustadz [END]
Fiksi Umum[Follow dulu sebelum baca] [DALAM PROSES REVISI] [Yang mentalnya lemah silahkan mundur alon-alon, karna cerita ini mengandung bawang goreng!] Bagi semua orang dijodohkan dengan seorang ustadz akan hidup bahagia dengan banyak berbekal agama dan bahag...