[HUNKAI-NOMIN] HAPPINESS

H20

*20*

Tak terasa hari demi hari terlewati, berubah menjadi minggu, dan hari pernikahan Sehun-Jongin pun telah tiba. Hari ini, akan menjadi hari paling membahagiakan untuk Sehun dan Jongin, juga Jaemin yang sudah sangat siap menyambut iparnya.

Dibantu Jeno dan para sahabat mereka, Jaemin menyiapkan pesta pernikahan terbaik untuk sang kakak. Jaemin tidak akan menjadi fotografer hari ini, dia menjadi si ketua pelaksana, sejak dua hari lalu dia sudah mulai memastikan semuanya perfect, tidak ada kecacatan sedikitpun.

Hari ini adalah hari pemberkatan, hal mengharukan terjadi, Suho, kakak Jongin, akhirnya muncul dan akan menjadi orang yang mengantar Jongin ke altar. Beberapa hari sebelumnya, Jongin sudah mengabari Suho akan tetapi tidak ada jawaban pasti dari sang kakak, Jongin dan Sehun berencana akan meminta Chanyeol untuk menjadi orang yang mengantarnya di altar nanti. Tapi ternyata itu tidak terjadi karena Suho datang dan dengan suka hati menjadi pengantar adiknya di altar, menggantikan sang ayah yang berada di balik jeruji besi. Sehari kemarin Jongin datang berkunjung namun sang ayah tidak mau menemuinya, Jongin hanya menitip pesan kepada petugas yang ada di sana, mengatakan untuk menyampaikan rasa terimakasihnya dan permintaan maafnya, juga kabar mengenai dirinya yang akan menikah.

Jongin tidak tahu kabar ibunya, dia sudah tidak peduli lagi. Ibunya sendiri yang memutuskan untuk pergi, jadi Jongin tidak akan mencarinya. Jongin hanya berdoa yang terbaik untuk semua keluarganya.

Hal lain yang mengejutkan adalah hadirnya Tuan Park atau dulu adalah Tuan Oh. Beliau memang diundang, tetapi baik Sehun dan Jaemin tidak memberikan harapan yang terlalu tinggi untuk kehadirannya. Tuan Park datang bersama dengan Jisung, tanpa istrinya. Sedangkan ibu Sehun, dia tidak datang dan digantikan Tuan Kim yang datang bersama putri kecilnya, Sehun tidak terkejut akan itu.

***

Acara pemberkartan berjalan dengan sempurna, tidak ada gangguan sedikitpun. Terlihat binar bahagia di wajah Sehun dan Jongin.

"Kalian dipersilakan untuk mencium pasangan masing-masing." ujar sang pendeta setelah kedua penganti bertukar sumpah juga cincin di hadapan Tuhan.

"Terimakasih" bisik Jongin saat ciuman mereka terlepas, Sehun mengangguk. Dia adalah orang yang berbahagia hari ini, bisa mendapatkan namja manis yang sudah ia cintai begitu lama untuk menjadi pasangan hidupnya.

PROK PROK PROK

Tepuk tangan terdengar di seluruh katerdal. Baekhyun sudah menitikkan air mata, dia bersama tunangannya, Chanyeol, menjadi saksi kisah cinta dua sejoli tersebut. Tuan Park tidak bisa menahan senyum melihat wajah bahagia putra sulungnya. Jaemin sendiri juga menangis, membuat Jeno harus menenangkannya. Meski Jaemin tetap akan serumah dengan Sehun dan Jongin, tetap saja, melihat hal indah ini membuat dia menangis. Kakaknya akhirnya bahagia bersama dengan orang yang ia cintai.

"Sudah hey, jadi jelek loh kalau nangis terus" bujuk Jeno, Jaemin mendongak sedikit menatap mata Jeno. Jeno dengan sabar mengusap air mata yang turun di pipi chubby Jaemin.

"Aku bahagia" Jeno mengangguk mengerti.

"Ne, aku tahu, kau bahagia. Aku pun juga turut bahagia untuk atasanku." Jaemin tersenyum begitu manis. Jeno mengusap sayang pipi Jaemin. Dan semua tindakan lembut Jeno itu tidak lepas dari mata sang Nyonya Lee, ibu Jeno dan Taeyong. Nyonya Lee itu menyikut anak sulungnya yang duduk di sebelahnya bersama kekasihnya.

"Ada apa eomma?" tanya Taeyong.

"Apa namja manis itu kekasih Jeno?" tanya Nyonya Lee, Taeyong menatap ke arah Jeno dan Jaemin lalu tersenyum.

"Jeno masih mengusahakannya, ada suatu hal yang membuat hubungan mereka menggantung. Jeno mencintainya, sangat mencintainya, melebihi cintanya pada mantan kekasihnya yang selingkuh." jawab Taeyong, Nyonya Lee mengangguk paham.