Your Reason | Hyunjin Yeji✓

06

Tekan tombol bintang "⭐" untuk vote jika berminat ><
Happy reading 💜

───────────────

Kantin~

"Yeji!"
"kamu kemana aja sih?" tanya Ryujin saat Yeji kembali ke kantin.

"tadi Hyunjin ngajak aku ngomong bentar"

"Hyunjin?"
"kesambet apa dia sampe ngajak kamu ngomong pas jam istirahat, huh?"

"stt...gak boleh ngomong gitu, Ryu" tegur Yeonjun.

"iye...maapin gue"
"eh...tapi dia ngomong apaan ke kamu, Ji? tanya Ryujin penasaran.

"dia cuma bilang mau merubah sikapnya ke aku"

"maksudnya?" tanya Yeonjun bingung.

"ya gue juga gatau maksudnya dia apaan" ucap Yeji jujur.

"kayaknya pacar lo itu udah dapet hidayah deh, Ji" ucap Ryujin.

"gue setuju sama Ryujin, mungkin Hyunjin udah dapet hidayah dari Tuhan"

"udahlah, mending kita ke kelas aja, yuk" ajak Yeji.

"oke"

•••

"Yeji"

"Yiren?" ucap Yeji yang kaget melihat Yiren ada di kelasnya.

"gue mau minta maaf"

"apa?"

"gue minta maaf karena udah bikin lo pingsan kemarin"

"k-kenapa tiba-tiba-"

"pokoknya gue minta maaf ya" ucap Yiren sambil memeluk Yeji.

"Yiren aku-"

"walaupun gue udah minta maaf, bukan berarti gue udah gak benci lagi sama lo, paham" bisik Yiren di telinga Yeji.

"ya udah kalau gitu gue balik ke kelas dulu ya" pamit Yiren pada Yeji yang masih membeku karena bisikan Yiren barusan.

"Yeji!"
"lo gapapa kan? Yiren ngomong apa barusan, huh?" tanya Yeonjun.

"g-gue gapapa, tadi Yiren cuma minta maaf karena udah bikin gue pingsan kemarin"

"hah? Cewek genit itu minta maaf?" tanya Yeonjun yang masih syok.

"iya dia-"

"Yeji!" ucapan Yeji terhenti karena teriakan Ryujin yang baru saja kembali dari toilet

"demi apa, lo tau gak apa yang barusan gue denger?" ucap Ryujin antusias.

"wait, sebelum itu, lo tau gak tadi cewek genit itu minta maaf ke Yeji!" ucap Yeonjun tak kalah semangat.

"nah, ini yang mau gue bilang"

"bilang apa Ryu?" tanya Yeji penasaran.

"ini berita lagi hot banget di sekolah!"
"jadi...tadi pagi Hyunjin nyamperin Yiren ke kelasnya. Terus Hyunjin bentak si Yiren karena udah bikin kamu pingsan kemarin, Yeji!" jelas Ryujin dengan sangat antusias.

"apa?!" tanya Yeji tak percaya.

"wow...emejing..." ucap Yeonjun yang sudah tak bisa berkata-kata.

"iya ini sih gila banget!"
"pacar kamu habis kesambet apaan sih, Ji?"

"a-aku juga gatau" ucap Yeji yang masih tak percaya apa yang barusan ia dengar.

"sebenarnya apa yang kamu pikirkan, Jin?" ucap Yeji dalam hati.

•••

"aduh..." ucap Yeji yang sudah bersiap untuk jatuh karena tersandung kursi.

"eh..." dengan cepat Yeonjun menangkap tubuh Yeji.

"huft...hampir aja kamu jatoh, Ji" ucap Ryujin sambil memegang dadanya karena terkejut.

"lo gapapa, Ji?" tanya Yeonjun yang masih menopang tubuh Yeji.

"gue-"

"lepasin pacar gue" suara Hyunjin membuat ucapan Yeji terhenti.

"wow...apa yang barusan gue liat?" ucap Ryujin tak percaya.

"maaf Jin, gue cuma bantu Yeji tadi" ucap Yeonjun yang merasa tidak enak.

"gapapa kok Jun, makasi ya udah nolong gue" ucap Yeji dengan senyuman di wajahnya, sedangkan Hyunjin yang melihat itu hanya bisa menahan rasa cemburunya.

"sial, kenapa gue baru sadar kalau Yeji dan Yeonjun sedekat ini?!" ucap Hyunjin dalam hati.

"ayo pulang sama aku" ucap Hyunjin pada Yeji.

Sedangkan Yeonjun dan Ryujin yang melihat pemandangan itu hanya bisa membuka mulut mereka karena terkejut.

"ayo, aku juga mau ngomong sama kamu"
"gue duluan ya Ryu, Jun" ucap Yeji lalu pergi bersama Hyunjin.

Saat di lorong sekolah, Yeji menghentikan langkahnya untuk bicara dengan Hyunjin.

"kamu apain Yiren tadi pagi, hm?" tanya Yeji membuka pembicaraan.

"gak ada"
"aku cuma kasi dia peringatan aja" ucap Hyunjin enteng.

"tapi kenapa, Jin? Emang dia punya salah apa ke kamu?" tanya Yeji tak habis pikir.

"dia gak ada salah apapun ke aku, tapi dia punya salah ke kamu"
"dia udah bikin kamu pingsan, Ji"

"cuma karena itu?"

"cuma? Bagi aku itu udah sebuah kesalahan yang fatal, Ji"

"sejak kapan kamu peduli sama hal-hal kecil gini, Jin?"
"aku mau kamu jadi diri sendiri, aku gak mau kamu berubah hanya karena hal-hal kecil kaya gini" tegas Yeji.

"aku berubah bukan karena kejadian kemarin, tapi ini semua karena aku merasa sebagai pacar kamu, aku gak pernah perhatian sama kamu"

"tapi Jin-"

"aku tau selama ini aku banyak salah sama kamu, tapi sekarang aku mau berubah"
"aku cinta sama kamu, Ji" ucap Hyunjin lalu membawa Yeji ke pelukannya.

"aku juga cinta sama kamu, Jin" ucap Yeji membalas pelukan Hyunjin.

••💜••

Jiwa jomblo ku menangis melihat ke-uwuan Hyunjin Yeji ಥ‿ಥ.

───────────────────

To be continued...