Pangeran Croesus berusaha mencari keberadaan Kian Santang namun hasilnya, nihil.
Kian Santang tidak ditemukan.Pangeran Croesus mendekat ke arah Rara Santang lalu memegang kedua bahunya, "Nyimas, lebih baik sekarang kita kembali dulu ke Istana!"
"Tidak, aku tidak akan kembali ke Istana tanpa adikku!"bantah Rara Santang.
"Aku mengerti apa yang kau rasakan tapi aku mohon mengertilah Nyimas. Aku berjanji kepadamu kalau aku akan mencari Raden Kian Santang sampai ketemu!"jawab Pangeran dengan serius.
Akhirnya, Pangeran Croesus dan Rara Santang memutuskan untuk pulang ke Istana Lydia tanpa Kian Santang.
- Masa Lalu
Kabar kegugurannya Subang Larang sudah terdengar di seluruh penjuru Istana bahkan Jaya Sangara pun sudah mendengar kabar itu.
Di kamarnya, Jaya Sangara tengah berdiri di balkon kamarnya sembari menatap langit.
"Ini semua karena diriku, aku yang menyebabkan Ibunda kehilangan calon anaknya. Mungkin, aku harus kembali ke Masa Pajajaran dan bersatu dengan ragaku..."
- Istana Lydia
Sesampainya di Istana Lydia, mereka disambut oleh Raja Alyattes.
"Putraku Croesus, darimana saja dirimu. Ayah sangat khawatir kepadamu!"ucap Raja Alyattes sembari memeluk dan mengelus pipinya.
Disamping lain itu, ia juga khawatir dengan kondisi Rara Santang.
"Nyimas, kau baik baik saja. Ada apa sebenarnya?"tanya Raja Alyattes.
"Maafkan aku Ayah, jikalau aku tidak memberitahu dirimu. Sebenarnya, Nyimas Rara Santang diculik dan aku beserta Raden Kian Santang berusaha mencarinya sampai akhirnya kami menemukannya!"jawab Pangeran.
Setelah mendengar jawaban putranya, Raja Alyattes baru menyadari kalau Kian Santang tidak ada bersama mereka.
"Lalu, dimana Raden Kian Santang?"tanya Raja kepada Pangeran dan Rara Santang.
"Raden Kian Santang..."
"Katakan Putraku, apa yang terjadi kepadanya?"
"Raden Kian Santang menghilang, Ayah. Kami sudah berusaha mencarinya namun hasilnya, nihil!"
"Baiklah, kalau begitu kalian masuklah ke dalam Istana dan membersihkan diri karena sebentar lagi acara Penobatan Putra Mahkota akan segera dimulai!"
"Baik, Ayah. Mari Nyimas!"
Malam Hari...
Acara penobatan Putra Mahkota akan segera dimulai.
Para tamu undangan juga sudah mulai berdatangan dan sudah duduk di tempat mereka masing masing.Raja Alyattes juga sudah hadir dan sudah duduk di singgasananya.
Dan kini, tinggal menunggu kedatangan Pangeran Croesus dan Rara Santang.Tidak lama menunggu, akhirnya Pangeran Croesus datang ke Aula bersama Rara Santang.
Pangeran Croesus hadir di acara penobatannya dengan menggunakan pakaian mewah begitupula dengan Rara Santang.
Di sepanjang langkahnya, Rara Santang nampak murung dan hal itu disadari oleh Pangeran. Namun, ia tetap diam karena dia mengerti apa perasaan Rara Santang setelah kehilangan adik yang paling ia sayangi.Rara Santang menjauh dari Pangeran dan duduk di tempat yang sudah disediakan untuknya sedangkan Pangeran Croesus berjalan menghampiri Ayahnya di atas singgasana.
Ia berdiri di sebelah singgasana ayahnya."Aku Raja Alyattes ingin mengumumkan kalau Putraku Pangeran Croesus adalah pewaris tahta Kerajaan Lydia sekarang. Dialah yang akan menjadi pewarisku nanti!"ucap Raja dengan lantang. Ia bangkit dari singgasananya lalu menghampiri nampan yang terdapat sebuah Mahkota. Ia mengambil Mahkota itu lalu memakaikannya ke atas kepala putranya, Croesus.
![](https://img.wattpad.com/cover/245088246-288-k531461.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembalinya Raden Kian Santang ( Season 3 ) | Chapter 2
Historische RomaneSequel dari Kembalinya Raden Kian Santang Season 2... Kembalinya Raden Kian Santang Season 3 Chapter 2 adalah Sequel dari Kembalinya Raden Kian Santang Season 2 Chapter 1. Hadir dengan jalan cerita baru yang lebih menarik dan penuh dengan petualanga...