07

1.6K 204 4
                                    

"bambam? " mina terkejut setelah melihat tamu yang datang. Dan ternyata adalah bambam.

"hai mina, selamat malam sayang." ujar bambam dengan senyumanya.

"ngapain kamu kesini, kalau tidak ada yang penting lebih baik kau pulang, aku tidak ingin diganggu sekarang." ujar mina yang ingin menutup kembali pintunya, tetapi bambam menahan tangan mina.

"eittss nanti dulu, kenapa kau selalu marah-marah denganku, aku hanya ingin mengajakmu keluar makan malam."

"aku tidak lapar bam, jadi pulanglah."

"kau tidak bisa membohongi ku mina, aku mendengar perutmu berbunyi dan itu baru saja, jadi sekarang aku mohon, kali iniii ajaa kamu mau yaa... Plisss... Mau ya, hanya makan malam mina." mohon bambam dengan wajah lesunya.

Mina yang melihat itu ingin rasanya muntah karena jijik, tetapi mendengar ajakan bambam kali ini ia tidak menolak, perutnya membutuhkan asupan sekarang.

"hahh~~baiklah, aku ganti baju dulu, kau tunggu saja didalam, aku tidak akan lama. "

Bambam mengangguk senang dan ikut masuk kedalam mengikuti mina.
Ia menunggu disofa depan tv sambil memainkan handphonya untuk menunggu mina.

"ayo bam aku siap."

Mina keluar dengan pakaian yang cukup simple tetapi tetap terlihat cantik.

"woww, kau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"woww, kau... Kau terlihat cantik mina." ujar bambam yang melihat kagum dengan penampilan mina.

"biasa saja bam, ayolah, aku sudah lapar." mina menarik lengan bambam agar segera pergi dari rumahnya.
.
Berbeda dengan chaeyoung, ia keluar rumah untuk mencari makan malam juga, berjalan kaki sembari menikmati udara dimalam hari.
"udaranya sangat menyegarkan. " gumam chaeyoung dengan memejamkan matanya.

Chaeyoung berjalan dengan hati-hati karena jalanan cukup ramai kendaraan berlalu lalang.
Ia menatap kekanan dan kekiri jalan. Dan tanpa sengaja, mata chaeyoung terhenti dengan seseorang yang sedang menikmati makan malamnya disalah satu restoran yang cukup terkenal.

Chaeyoung melihat mina sedang bercengkerama dengan sesekali ia melahap makananya kedalam mulut. Chaeyoung tidak sengaja melihat mina dari kaca bening restoran tersebut yang sangat luas dan besar, sehingga memperlihatkan orang-orang yang sedang makan didalam restoran itu. Dan chaeyoung melihat sessosok orang yang cukup chaeyoung kenali sedang duduk dihadapan mina.

Bambam, chaeyoung cukup tau dengan orang bernama bambam itu.
Tidak ingin ambil pusing, chaeyoung segera pergi dari tempat itu sebelum orang-orang menyadari keberadaanya.

Dirumah chaeyoung memakan makananya, sesekali juga ia melihat-lihat isi handphonenya. Tapi ia teringat dengan mina yang ada direstoran tadi.

"ternyata nona mina sudah dekat dengan bambam. "

"nona dahyun bilang kalau nona mina tidak menerima perjodohanya dengan bambam, tapi kenapa nona mina mau berjalan berdua dengan bambam, pakai makan malam pula. "

Affection [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang