Xiao Zhan mahasiswa jurusan desain komunikasi visual yang suka ketenangan dan kebersihan merasa risih dengan tetangga yang ada di sebelah kost-nya,
Wang Yibo, mahasiswa jurusan seni tari yang selalu berisik tanpa mengenal waktu.
Banyak kejadian ri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌸🌸🌸🌸
Hari kedua darmawisata.
Pukul lima pagi, di saat teman yang lain masih terlelap di kamar hotel masing-masing, Yibo dan Xiao Zhan telah bangun dan terlihat sibuk.
"Baby, kau mau pakai baju yang mana hari ini?" Yibo bertanya sambil mengaduk tas bawaan Xiao Zhan tatkala pemuda manis itu baru keluar dari kamar mandi dengan berlilitkan handuk di pinggang.
"Kau pakai baju yang mana?" Xiao Zhan balik bertanya sambil mengeringkan rambut.
"Nih ...." Yibo menegakkan tubuh agar Xiao Zhan bisa melihat baju yang sedang dipakainya.
Tiba-tiba mereka mendengar ketukan di pintu. Karena Xiao Zhan yang paling dekat jaraknya maka ia yang membukakannya.
Begitu pintu dibuka, Zuo Cheng langsung menerobos masuk dengan wajah yang mengantuk, rambutnya berantakan. Tanpa mempedulikan wajah keheranan Yibo dan Xiao Zhan, Zuo Cheng membaringkan dirinya di atas kasur yang kosong, tertelungkup.
"Aah ... empuknya," ia mendesah nikmat saat merasakan kasur di bawahnya.
"A-Cheng, kau belum siap-siap?" tanya Xiao Zhan setelah menutup pintu.
"Masih ada waktu dua jam lagi, bukan? Aku mau tidur sebentar lagi. Kasihanilah aku, karena semalaman aku tak bisa tidur. Yubin mendengkur keras sekali, sedangkan Jili tidak bisa diam. Berulang kali menendangku jatuh dari kasur. Terpaksa aku tidur di lantai semalam," jelas Zuo Cheng dengan wajah yang jelas-jelas sangat mengantuk.
"Kasihan sekali kau, A-Cheng," gumam Xiao Zhan.
Zuo Cheng membuka matanya yang terasa berat, menatap Xiao Zhan. "Gara-gara siapa coba?"
Xiao Zhan tampak sangat bersalah. "Maaf."
Seketika Zuo Cheng jadi merasa tidak enak. "Sudahlah. Sekarang biarkan aku tidur sebentar lagi." Lalu memejamkan mata.
"Baby, jadi kau mau pakai baju yang mana?" tanya Yibo lagi.
"Sama dengan punyamu saja."
"Ooh ..." Yibo mencari-cari ke dalam tas bawaan Xiao Zhan. "Tapi kelihatannya kau tidak membawanya."
"Masa, sih?" Baru saja Xiao Zhan akan menghampiri Yibo ketika tiba-tiba pintu kamarnya diketuk lagi oleh seseorang.
Xiao Zhan kembali melangkah ke pintu untuk membukakannya dan kali ini Jiyang langsung menerobos masuk, juga dengan wajah yang masih mengantuk.
Begitu Jiyang masuk, Xiao Zhan menutup pintu dan melihat Jiyang sudah menguasai kasur kosong di sebelah Zuo Cheng.
"Aku masih ngantuk, biarkan aku tidur di sini, ya. Semalam Yubin mendengkur keras sekali. Aku tidak bisa tidur," Jiyang menjelaskan sebelum ditanya.
Yibo dan Xiao Zhan saling melempar pandang tidak mengerti.
"Oh, oke. Tidurlah," jawab Xiao Zhan. "A-Cheng juga baru tidur, kok."
