Xiao Zhan adalah anak tunggal seorang CEO kaya di Chongqing. Ia menyandang penyakit keterbelakangan mental sejak usia nya menginjak 3 tahun, dan usianya kini sudah 18 tahun. Ibunya meninggal saat ia masih sangat muda
Xiaoming di nyatakan memiliki pe...
Di depan mansion Xiaoming, sedari tadi pemuda tampan bermarga Wang itu tampak bolak balik dengan raut wajah berfikir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Shit!! Bagaimana ini?!!". Berkali kali ia mengumpat keras seakan tidak ada yg mendengarnya. Ada apakah gerangan?
Drrttt...drrrttt...
Ponselnya bergetar tanda notifikasi pesan masuk. Yibo mengangkat ponsel itu dengan tatapan horror, perlahan ia membuka isi pesan yg menampilkan beberapa kalimat padanya.
"Akhhh...aku harus membalas nya atau tidak?!!!". Gumam Yibo sambil mengacak rambutnya frustasi. Tak berselang lama, karena Yibo tak kunjung membalas pesan itu, akhirnya si pengirim mengalihkan pada panggilan telepon.
"Fuck!! Dia menelpon ku?!". Tampak wajahnya yg sedikit pias, akhirnya Yibo mencoba untuk menarik nafas dalam dalam mempersiapkan diri untuk mengangkat satu panggilan dari sang pengirim pesan tadi.
"Halo?...". Jawab Yibo dengan suara pelan.
("Kau tidak menjawab pesan ku kenapa?!!".) Suara seorang wanita dengan nada bicara tinggi.
"A...aku emmm, aku takut kau marah padaku sayang..". Yibo menjawab lagi dengan suara sedikit parau.
("Kau pikir aku anak SD huhh? Aku tidak masalah dengan berita itu, asal aku juga dapat keuntungannya!! Aku kekasih mu Yibo!! Tidak kah kau mengerti di Amerika aku sangat sengsara!".) Ucap lantang wanita itu tanpa ada sedikitpun kata ramah.
" Ka...kau tidak marah tentang pernikahan ku bulan depan?". Tanya Yibo dengan tatapan tak percaya.
(" Tentu saja tidak! Kau tidak mencintai pemuda itu bukan? Kau hanya mengharapkan warisannya...jadi untuk apa aku khawatir?! Ini adalah kesempatan kita agar cepat kaya! Memangnya kau tidak mau cepat menikah dengan ku Yibo sayaaang??".) Ujar wanita itu dengan nada yg sedikit meremehkan .
"Eehmm..ya, aku ingin capat menikah dengan mu Ziyi...t..ta...tapi kau dapat berita itu dari mana?". Tanya Yibo dengan suara tercekat. Entahlah ia hanya merasa wanita itu sangat egois.
("Haikuan..memangnya kenapa?".) Jawab wanita itu enteng. Ya, dia adalah Meng Ziyi. Kekasih Yibo, seorang wanita gila harta. Ia kuliah di universitas Amerika dan di biayai oleh Yibo, kekasihnya sendiri. Tanpa di sertai adab, Meng Ziyi kerap kali memarahi Yibo seperti budak. Padahal tanpa pemuda itu, mungkin dirinya sudah hidup jadi gembel.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
