Chapter 1

1.7K 224 3
                                    


Kak aku udah di rumah ya, kalo udah deket telepon aja takut aku tidur
17.42

Setelah mengirim pesan untuk Jeno, Jena kembali mengeringkan rambutnya yang masih setengah basah.

Saat di pertengahan jalan tadi, tiba-tiba saja turun gerimis lagi. Makanya Jena langsung keramas saat sampai di rumah. Ia hanya berpikir bahwa air hujan itu akan membuat kepalanya gatal. Tak lupa juga ia memakaikan hair vitamin ke rambutnya yang cukup panjang.

Ting!

Sebuah notifikasi muncul, membuat layar ponsel Jena menyala. Ia melirik, mendapati logo Outstagram terpampang jelas pada layarnya. Entah kenapa Jena penasaran setiap ada notifikasi yang muncul dari aplikasi Outstagram. Entah, tapi memang bikin kepo.

Heeseunglee_ started following you.

Jena mengernyit, mendapati sebuah nama yang sepertinya tidak begitu asing mengikuti akunnya di Outstgram. Jena meng-klik akunnya, siapa tau terpampang wajah sang pemiliki akun yang mengikutinya itu.

Heeseunglee_

Heeseunglee_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1.707 Likes
204 comments

"Ah, anak kelas 12." gumam Jena. Tanpa ragu, ia menekan tombol Follow Back untuk mengikuti balik akun milik kakak kelasnya tersebut.

Tak lama setelahnya, ponsel Jena berdering. Menampilkan tulisan Kak Jeno pada layar utamanya.

"Halo, Kak?"

"Buka pintu, Na. Kakak udah di depan." sahut Jeno langsung.

Tanpa basa-basi, Jena langsung keluar dari dan menuruni tangga untuk menuju pintu rumah. Ia menutar kuncinya ketika mobil Jeno baru saja berhenti di depan pekarangannya. Jena berjalan ke arah mobil kakaknya, membuka pintu belakang dan mendapati adik kecilnya masih tertidur pulas.

"Hati-hati, lagi rewel dia." ucap Jeno mengingatkan, yang langsung diangguki oleh Jena.

Jena menggendong Jihan, sementara Jeno membawa beberapa kardus kecil yang ia bawa dari mobilnya. Di dalam rumah, Jena langsung menidurkan Jihan di kamarnya yang tepat berada di sebelah kamar Jeno. Lalu ia menghampiri kakaknya yang masih sibuk mengeluarkan kardus.

"Banyak banget." ucapnya.

Jeno mengangguk sambil meringis kelelahan, "Barang Papa sama Mama banyak banget, ini aja cuma aku bawa setengah."

I Want You to Stay || Lee Heeseung EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang