Akankah cinta menyatukan mereka? Atau menghancurkan mereka?
CINTA, antara Aldebaran Alfahri dan Andini Kharisma Putri, beserta lika likunya.
Cerita ini berbeda dengan sinetron Ikatan Cinta ya guyss, tapi untuk karakter dan nama aku pinjem hihi!
COV...
"Aduh Sa, kamu deh yang suruh pulang. Mama udah capek ngomong sama mbak mu itu" ucap wanita yang sedang menikmati pemandangan ibu kota ini.
"Iya, yaudah. Mama sebentar lagi pulang. See you di rumah ya, Sa"
"Ra, aku pulang duluan ya. Ini si Elsa ribet nih di rumah." ucap Mama Sarah kepada salah satu temannya di meja makan restaurant keren itu.
Secapek-capeknya Mama Sarah, ia tetap menelfon anak pertamanya itu.
"Ndin, kamu kapan sih balik? Mama udah ga ngerti lagi deh sama kamu. Ngapain sih disana? Udah punya bule ya?"
Terdengar kekehan anaknya itu.
"Ya enggalah ma, bukan selera aku"
"Mama gamau tau ya, sampe minggu depan mama ga liat mukamu di rumah, mama marah besar Ndin"
"Hah? Terus? Apartement Andin disini gimana ma?"
"Jual aja. Pulang lah kesini Ndin, kamu ga kasian sama mama sama papa? Kita kangen tau"
"I-i-iy-yaaa, Andin pulang ya lusa"
Mama Sarah bahagia bukan kepayang. Mama Sarah berteriak di mobil, sampai sampai, sang supir kaget.
"Terima Kasih nak! Mama seneng banget"
"Iya sama sama, Ma. Yaudah, Andin mulai beres beres ya. Love you mama sayang"
"Love you sayangku"
Telfon itu akhirnya di matikan Sarah. Pas, ia sudah sampai di rumahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memang, untuk ukurang orang terkaya nomor 3 di Indonesia ukuran rumah keluarga Surya ini terbilang biasa saja. Tetapi itulah yang di inginkan Surya, ia rasa rumah mewah ini sudah cukup untuk istri, 2 anaknya dan beberapa pegawai rumah tangganya.
Selesai Sarah mandi, ia langsung bergegas ke ruang kerja suaminya itu.
"Pah. Andin mau pulang pah!" ucapnya
Surya yang sedang memperhatikan handphonenya pun terbelak, mendengar ucapan istrinya itu.
"Yang benar kamu ma? Elsa udah tau?"
Mama Sarah menggelengkan kepalanya.
"Diam diam aja pa, nanti aku akan bilang ke Andin, supaya ini jadi surprise untuk Elsa"
