CINTA

15

WARNING: MATURE CONTENTS AHEAD 🔞🚫
————————————————————————

Aldebaranpun menarik Andin berdiri, dan memeluknya kedalam pelukannya.

"Terima Kasih, Ndin. Karna kamu masih mencintai saya" ucapnya

"Gimana bisa aku ga cinta sama kamu, Al? Aiden itu hard copy kamu. Setiap hari aku sama Aiden, bukannya lupa malah meringis inget kamu" ucap Andin mengerucutkan bibirnya

"Gombal. Dan lagi pula kamu sendiri kabur kabur" ucap Aldebaran

"Oh mau bahas lagi? Perlu aku ingetin alesan aku pergi? Aku di tinggal nikah loh sama orang yang aku cinta, Al" ucapnya menyindir Aldebaran

"Iyaiya ampun, Ndin. Maafin saya" ucapnya

"Yaudah, kamu main aja sama Aiden. Mumpung aku masih disini" ucap Andin yang kemudian melepaskan pelukan Aldebaran

"Hah? Maksudnya?" tanya Al

"Hah hoh hah hoh. Aku besok balik ke Boston" jawab Andin

Aldebaran terkejut mendengar jawaban Andin.

"Kamu tinggalin saya lagi? Katanya cinta sama saya? Kok saya di tinggal?" ucapnya memelas

"Apasih Al? Gabisa kamu tuh melas melas ke aku" ucap Andin menertawai Al

"Ndin, saya serius. Kamu mau tinggalin saya sendiri disini?"

Andin menatap Al dengan tajam. "Iya, aku tinggalin kamu disini. Karna aku harus balik ke Boston, dan aku harus masuk kerja" jawab Andin

"Ndin, saya punya banyak uang, harta untuk kamu, gausah kamu kerja lagi lah" ucap Aldebaran

"Aldebaran Alfahri, dari sebelum kita ketemu, aku udah kerja. Kerja sendiri, jadi bukan masalah harta kamu"

"Tapi kenapa harus balik ke Boston?" tanya Aldebaran

"Astaga Al. Aku capek deh ngomong sama kamu, aku kan udah bilang. Aku harus masuk kerja, jatah liburku sudah habis. Lagi pula, kamu kan disini ada istri kamu" ucap Andin

"Apasih Ndin, istra istri istra istri. Saya gasuka ya" ucap Aldebaran

"Ga bisa di deny, Al. Itu emang istri SAH kamu" ucap Andin, dengan adanya penekanan pada kalimat SAH yang dia ucapkan

"Kamu cemburu?" tanya Aldebaran

"Perempuan mana Al, yang ga cemburu, orang yang dia cinta menikah sama perempuan lain?" ucap Andin

Aldebaran kembali memeluk Andin.

"Udah ya, cukup. Saya izinkan kamu kembali ke Boston, dan saya akan mengurus semua disini. Saya akan secepatnya bercerai dari Nicole. Tenang saja" ucap Al seraya memegang pipi Andin dan mengusapnya pelan

Andin dan Aldebaranpun masuk ke dalam rumah Rossa.

Melihat Rossa dan Sarah sedang menikmati teh di ruang tengah.

"Aiden mana, mah?" tanya Andin kepada dua mamanya itu

"Di kamar sayang, di atas, kamar kedua sebelah kanan" ucap Rossa

Andin akhirnya pergi melihat Aiden, dan di susul oleh Aldebaran.

"Al? Ngapain?" tanya Andin saat ia sadar bahwa Al ada di belakangnya

"Aiden kan anakku juga, Ndin. Aku juga mau liat"ucapnya

Setelah sampai di kamar yang Rossa arahkan, Andin langsung tersenyum melihat anak semata wayangnya itu sedang tertidur.. terlelap.