Keesokan harinya, di Four Seasons Hotel
Andin dan Aiden sedang bersiap-siap untuk pergi menemui kedua orang tuanya untuk makan siang.
Sementara Elsa, ia sudah pergi dari pagi untuk pemotretan.Sementara Harris dan Christen baru saja sampai dan sedang meletakkan barang barang mereka di kamar.
"Ndin, mama sama papa udah sampe ya. Nanti kalo kamu udah sampe, bilang aja atas nama Sarah Surya" ucap Sarah di telfon
"Iya ma. Andin lagi nungguin temen Andin" ucapnya
"Okay sayang. See you soon" ucap Sarah
Tangan Aiden yang sedang ada di genggaman tangan Andin pun terlepas. Aiden berlari kesembarang arah dan akhirnya menabrak orang yang lewat.
Andin berjalan sambil memegang handphonenya tak melihat wajah orang yang Aiden tabrak dan langsung meminta maaf.
"Sorry" ucapnya singkat
"Andin"
Suara lelaki itu seakan tidak asing di telinga Andin.
Andin yang tadinya masih sibuk dengan memasukan ponselnya di tas pun akhirnya melihat ke arah orang yang baru ia lalui.Bumi seakan berhenti berputar.
Ia terkejut dengan siapa yang ada di depan matanya."Andin itu?" tanya Al
Al dengan tiba tiba memeluk Andin.
"Ndin, saya minta maaf" ucap Al
Pelukkan itu yang Andin tunggu-tunggu. Rasa nyaman yang ia rasakan di dalam pelukan Aldebaran Alfahri.
"Al?" ucap seorang wanita
Andinpun dengan sigap melepaskan pelukannya dari Aldebaran.
Perempuan itu memperhatikan Andin dari atas sampai ke bawah.
"Sorry" ucap Andin
Tiba tiba sosok yang Andin tunggu, datang. Christen dan Harris.
Lagi lagi Aiden berlari ke Harris, dan Harrispun langsung menggendong Aiden.
"Let's go" ucap Harris sambil melihat ke arah Al
Harris seperti tau dengan siapa Andin berhadapan, ia langsung merangkul Andin.
Ya, khalayak keluarga kecil bahagia yang sedang berlibur.
Sementara Christen, dia berjalan di belakang mereka.
*Aldebaran's POV*
"Siapa laki-laki ini? Apa ini yang pernah Angga bilang?" batin Al
Aldebaranpun melihat kebersamaan anaknya itu dengan laki laki itu.
Hatinya sesak.
"Harusnya papa yang gendong kamu nak, papa yang jagain kamu" batin Al
"Al?"
Panggilan itu membuyarkan pikirannya.
"Nic, aku ga bisa. Aku harus ketemu mama dulu" ucap Al, beralasan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA
RomanceAkankah cinta menyatukan mereka? Atau menghancurkan mereka? CINTA, antara Aldebaran Alfahri dan Andini Kharisma Putri, beserta lika likunya. Cerita ini berbeda dengan sinetron Ikatan Cinta ya guyss, tapi untuk karakter dan nama aku pinjem hihi! COV...