"Kenapa Seokjin oppa menghubungimu ?" tanya Jee setelah mengetahui jika orang yang menghubungi Taehyung adalah Seokjin.
"Sepertinya hyung membutuhkan bantuan kita"
"Bantuan apa ?"
"Aku juga tidak tahu, tapi dia mengatakan ingin menitipkan suatu barang"
"Kenapa dia menitipkan disini ?"
"Mungkin hyung ingin memberikan Yooji kejutan" tebak Taehyung tidak yakin.
Tak lama bel intercome Jee berbunyi. Sudah sangat ditebak jika orang itu adalah Seokjin. Dengan segera Jee dan Taehyung pun berjalan ke arah pintu dan membukanya.
"Aahh maaf jika aku mengganggu kencan kalian"
"Ada apa hyung ?"
"Aku hanya ingin meletakkan benda ini disini. Aku ingin memberikannya pada Yooji tapi nanti, bolehkah ?" Tanya Seokjin yang tengah mengarahkan sebuah benda berbentuk bulat kecil berbahan kayu berwarna cream dan ditambah hiasan bunga mawar diatasnya pada Taehyung. Dari bentuknya saja sangat terlihat bahwa itu adalah kotak sebuah cincin. Taehyung tahu itu.
"Apa ini ?" Tanya Taehyung yang memperhatikan benda tersebut sebelum mengambilnya.
"Sudah sangat jelas bukan kalau ini adalah kotak cincin" kesal Seokjin.
"Aahh bukan, maksudku kenapa cincin ini terlihat seperti cincin pernikahan ?"
"Aku ingin melamar Yooji" jawab Seokjin cepat. Yang membuat kedua orang didepannya sangat terkejut.
"Apa !!!!"
"Oppa bercanda ?" Tanya Jee masih tidak percaya.
"Aku serius,, karena itulah aku meminta bantuan kalian"
"Kenapa kau tidak langsung membawanya saja ?" Tanya Taehyung yang masih tidak mengerti dengan apa yang terjadi.
"Aku ingin melamarnya tepat tengah malam nanti, sekarang aku ingin mengajaknya keluar"
"Maksudmu kau akan menjemput benda ini saat tengah malam ?" Tanya Jee bingung.
"Benar. Bolehkah ?"
"Aaahh aku tidak yakin akan terjaga saat itu oppa" tutur Jee merasa tidak enak.
"Bukankah saat ini kalian sedang berkencan ?" Tanya Seokjin tenang.
"Ya, memangnya kenapa ?" Taehyung penasaran dengan maksud dari pertanyaan Seokjin.
"Bantulah aku Tae. Berkencanlah sampai tengah malam ini. Aku mohon.." Pinta Seokjin memelas.
"Ma-maksudmu aku harus disini sampai tengah malam ?" Tanya Taehyung tidak percaya.
"Bukankah ini bagus ? Kalian bisa menikmati waktu kencan yang panjang. Tenang saja, aku akan memesan beberapa makanan untuk kalian malam ini" jelas Seokjin mencoba meyakini keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny Is My Photographer Girl
Fanfiction[𝘾𝙤𝙢𝙥𝙡𝙚𝙩𝙚𝙙] Bagaimana jadinya jika takdir mempertemukanmu dengan sang idola ? Berkenalan dalam waktu yang cukup singkat bahkan mengajakmu untuk bekerja dalam ruang lingkup pekerjaannya sebagai seorang public figure ? Apakah mungkin juga unt...