All About Jensoo [HIATUS]

Chance - Melupakan

Ini masih lanjutan yang sebelum nya ya...

Makasih yang udah komen di cerita yg sebelumnya, aku bacain semua tapi ga bisa bales 1-1. Banyak yg bilang gxg lebih feel... oke aku usahain, thank you ya 🙌

Vote sebelum membaca

*************

Sudah 3 hari sejak kejadian malam itu, hubungan keduanya benar benar berakhir. Jennie sangat merasa kehilangan, orang yang selama ini menjadi tempat keluh kesahnya mengundurkan diri. Ini bukan salah jisoo, ini salahnya. Jennie yang membuat jisoo menyerah.

Penyesalan sering datang menemui jennie ketika hendak tidur, pikirannya dipenuhi semua tentang memori mereka dulu. Bagaimana cara jisoo menyayanginya terus terngiang-ngiang di otak.

Jennie juga tidak bisa memaksakan jisoo untuk tetap tinggal disisinya, jisoo butuh sarang lain tempat dia berlindung agar jauh dari rasa sakit. Sarang yang jennie buat sudah rusak, jisoo tidak bisa bertahan disana.

Sekitar 1 minggu lagi mereka akan mendapatkan jadwal bersama, di Anniversary group mereka yang ke 5. Jennie belum siap, jennie belum siap jika saja jisoo bersikap dingin padanya dan mengabaikannya. Akan terasa sakit melebihi luka tersayat pisau dapur.

Malam ini jennie kembali memilih untuk duduk dibalkon kamarnya, pandangannya menatap ke arah langit gelap. Bahkan, bintangpun enggan muncul disaat seperti ini.

'Tring

Suara notifikasi hp milik jennie terdengar, jennie segera menekan tombol kunci dan melihat apa yang muncul.

Terdapat notifikasi dari sns milik jisoo, jennie bahkan masih mengaktifkan notifikasi tentang jisoo, jennie cemas untuk melihatnya, dia takut.

'Sooyaaa_ baru saja menambahkan ceritanya'

Jennie kembali menyimpan hpnya diatas meja kecil disampingnya. Dia belum sanggup untuk melihat apa isinya. Jennie menghela nafas kasar, dia kembali menyeruput kopi hitam pait miliknya.

Rasa penasaran kembali menghantuinya, jennie terus melirik ke arah hp miliknya. Sudah ada 2 notifikasi dari akun sns milik jisoo.

Jennie memberanikan diri untuk membukanya, tangannya gemetar untuk sekedar membuka layar kuncinya. Jennie mencoba berfikir positif apa isi dalam story jisoo.

'Degg

Jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya, ada hawa panas yang muncul dari dalam dirinya, rasa sesak dan sulit bernafas ia rasakan. Matanya memanas, wajahnya me merah. Ia tak percaya dengan apa yang dia lihat. Pandangannya kabur, airmatanya menumpuk di kelopak matanya.