Dongsaeng - End

1.3K 203 68
                                    

Lanjutt...

Hari ini jisoo kembali bekerja di salah satu minimarket, karena di kedai jisoo bagian malam. Sedangkan lisa sedari pagi sudah berangkat menuju kantor untuk kembali bekerja.

Jisoo sudah bersiap dengan seragam penjaga nya dan segera membereskan beberapa makanan yang tidak tertata rapih. Jisoo kembali menyusunnya sesuai raknya dan mengambil beberapa makanan yang sudah habis tanggal.

Jisoo sangat menikmati setiap pekerjaan yang dia lakukan, dia tidak pernah mengeluh sedikitpun. Hidupnya sudah dipaksa susah sedari kecil jadi sudah terbiasa.

Sedangkan lisa.. yang tadinya anak orang kaya namun keluarganya terlilit hutang, dipaksa untuk bekerja kecil memang sering mengeluh.. namun, dia ingat janjinya dengan jisoo untuk menabung dan memiliki rumah dia kembali bersemangat.

Siang ini jennie bersama teman-teman kantornya kembali untuk makan siang dikedai jisoo bekerja. Jennie sengaja mengajak mereka makan disini supaya dia bisa bertemu lagi dengan jisoo.

Namun, sedari tadi dirinya sampai. Jennie belum melihat jisoo disana, pandangannya terus mengitari setiap sudut ruangan tersebut namun jennie tetap tidak menemukannya.

"Cari apa si jen?" Tanya irene heran.

"Ah.. em ani" jennie tergugup dan kembali memakan makanannya.

"Dasar aneh" cibir joy.

Ke empat nya kembali menyantap makanan yang terhidang disana. Meskipun hanya kedai kecil, disini menjual makanan makanan yang enak.

"Eonni... kenapa kau tidak mengambil perusahaan appa di jepang? Kau malah bekerja disini sebagai karyawan" ucap rosé.. benar, rosé dan jennie adalah adik kaka. Mereka tinggal hanya bersama eommanya, appanya meninggal karena sakit yang dideritanya.

"Hah? Nanti kalau sudah waktunya.. kau juga harus ikut denganku, jangan bekerja disini" sahut jennie.

"Ani... aku akan berhenti bekerja, aku malas bekerja dikantoran eonni.. aku mau jadi penyanyi saja"

"Hahaha mimpimu terlalu tinggi chipmunk" irene dan joy terkekeh.

"Yakk! Lihat saja nanti.. akan aku buktikan pada kalian. Ish dasar adiknya bermimpi bukannya dukung" gerutu rosé

"Hmm bermimpilah yang tinggi" kekeh joy.

Setelah selesai menghabiskan makannya, mereka segera beranjak meninggalkan kedai. Jennie kembali mencari keberadaan jisoo saat setelah membayar makanannya. Ternyata jisoo tidak ada, yang keluar membersihkan mejanya adalah orang lain, bukan jisoo.

Jennie hanya menghela nafas nya dan menyusul sahabatnya diluar.

"Kenapa kau lesu sekali?" Tanya joy

"Hah... ani, kaja" mereka kembali berjalan menuju kantor mereka.

"Apa kau mencari orang yang kemarin eonni?" Tanya rosé dia berjalan sembari menggandeng tangan jennie.

"Hah.. tidak." Sahutnya

"Maja.. aku tahu, tidak usah berbohong" kekeh rosé menggoda eonninya, sedangkan jennie pipinya mulai me merah karena godaan rosé.

Sesampainya dikantor, jennie kembali duduk dimeja kerjanya. Dia melihat ada secarik kertas yang tergeletak disana dengan sebatang cokelat.

'Ini untukmu. Semoga suka' - L🤍

Jennie mengambil dan membaca kertas itu, dia hanya tersenyum saat melihat tulisannya. Dia tahu orang yang menyimpan cokelat ini dimejanya.

***

All About Jensoo [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang