¤ 7 tahun yang lalu ¤
Hari ini merupakan hari kelulusan bagi sekolah SMA mereka, mereka dinyatakan lulus semua tanpa syarat.
Di taman sekolah jisoo sedang duduk berdiam diri, dia menikmati pemandangan sekolahnya untuk terakhir kalinya, jisoo mengingat kembali momen-momen bersama temannya, maupun bersama jennie.
Jisoo tersenyum sendiri mengingat bagaimana dia mempertahankan rasa cintanya untuk jennie, indah, merasa bahagia. Namun senyuman cerahnya mulai luntur, hatinya kembali sesak, mengingat jennie sudah milik orang lain.
"Kim jisoo" seseorang berlari menghampiri jisoo.
Jisoo tersenyum ke arah perempuan itu, bagaimanapun juga jisoo tetaplah jisoo, dia tidak pernah mengabaikan jennie.
"Kenapa jen?"
Jennie mendudukan dirinya disamping jisoo.
"Cukhae, ku dengar kau peringkat satu" sembari ngos-ngosan jennie berbicara.
"Gomawo" jisoo tersenyum ke arah jennie.
Hening, tidak ada percakapan setelahnya. Mereka hanyut dalam pikirannya masing-masing, dalam hati jennie dia ingin sekali bertanya sesuatu pada jisoo, tapi jennie terlalu malu.
"Aku pulang duluan jen" jisoo beranjak dari duduknya.
"Kenapa?" Jennie menyerobot berbicara.
"Maksudnya? Acara sudah selesai kim jennie, aku harus pulang" jisoo terkekeh atas pertanyaan jennie.
"Emm maksudku, kenapa tidak pulang bareng" sahut jennie.
"Ku pikir kamu akan pulang bersama lisa" ucap jisoo dia menaikan alisnya.
"Emm, maksudku kita pulang sama-sama. Aku ingin merayakan kelulusan kita ber tiga" sahut jennie, dia merasa canggung saat ini pada jisoo.
"Kenapa kau kaku sekali kim jenni" jisoo tertawa keras.
"Yakk, aisshh" jennie menundukan kepalanya.
"Baiklah" jisoo menyetujui ajakan jennie.
Mereka berjalan menuju parkiran sekolah, jennie berjalan didepan bersama lisa sedangkan jisoo dia memilih berjalan lambat di belakang.
"Yakk bodoh, cepat" ucap jennie
Jisoo hanya terkekeh dia mempercepat jalannya.
"Aku bawa motor, kalian jalan duluan saja aku mengikuti di belakang" ucap jisoo.
"Hmm, hati-hati ji" ucap jennie.
"Baiklah" lisa tersenyum menyetujui.
Diperjalan jisoo hanya diam, tidak ada senyuman atau apa wajahnya hanya datar, padahal ini mungkin saja hari terakhirnya dia bersama jennie.
Sesampainya di salah satu cafe jennie dan lisa segera turun dari mobilnya dan menunggu jisoo sampai, jisoo melajukan motornya sangat lambat.
"Kenapa jisoo lama sekali" ucap lisa
"Sabarlah, kita tunggu" sahut jennie.
Terdengar suara motor jisoo, dia baru saja sampai, dia segera turun dari motornya dan menghampiri mereka.
"Maaf menunggu lama" ucap jisoo.
"Gwaenchana, kaja masuk" jennie menautkan tangannya pada lengan jisoo, sementara lisa melihat itu dan protes.
"Yakk aku kan pacarmu jen" lisa memajukan bibirnya, dia cemburu.
Jennie segera melepaskan tautan tangannya dan segera menggandeng tangan lisa, sedangkan jisoo dia hanya tersenyum kecut saat jennie melepaskan tangannya, padahal dulu tangan jennie tidak pernah lepas di genggamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
All About Jensoo [HIATUS]
Fiksi Penggemar[ One Shoot ] BLACKPINK in your AREA !!!