Jangan lupa vote guys..
🔞🔞
Pliss yang masih dibawah umur jangan baca******
"Ahhh oppa" jennie mendesah karena sentuhan jisoo pada tubuhnya.
Tangan jisoo semakin nakal, tangannya semakin ke atas menuju perut rata milik jennie, ciumannya turun pada leher miliknya. Desahan jennie tak tertahankan sentuhan jisoo begitu memabukkan.
"Ngghh jangan beri tanda" jisoo menghisap kulit leher jennie kuat, memberikan tanda merah pada lehernya.
Kancing kemeja milik jennie sudah terbuka, jisoo menurunkan sedikit kemejanya dan menampakkan bahu mulus milik jennie, dia kembali menciumi dan menghisapnya.
"Shhh"
Sedangkan tangannya sibuk mebuka pengait bra jennie, jennie mengangkat sedikit tubuhnya membantu melancarkan aksi jisoo.
'Cklekk
Jisoo menarik bra milik jennie dan melemparnya ke sembarang arah, pandangan jisoo beralih ke payudara milik jennie.
"Jangan menatapku seperti itu oppa" wajah jennie memerah, jisoo mengeluarkan seringai mesumnya.
Jennie mengangkat sedikit tubuhnya mendekatkan payudaranya pada wajah jisoo, jisoo terlalu peka dia segera melumat dan menghisap niple jennie.
"Ngghhhh"
Jennie mencoba menahan desahan nikmatnya, jisoo terlalu memabukkan bagi jennie, setiap ciuman pada tubuhnya seakan candu.
Jisoo terus melumat niple milik jennie, tangan kirinya dia pakai untuk meremas payudara yang satunya. Ini kenikmatan yang tiada tara bagi jennie, baru pertama kali jennie mendapatkan kenikmatan dunianya.
"Arrghh"
Tangan jisoo menggesek bagian bawah jennie, dia membuka resleting celana jeans milik jennie dan mencoba membukanya.
"Aishh kenapa memakai jeans sih" jisoo mendengus kasar, sedangkan jennie hanya terkekeh dia menangkup pipi jisoo dan melumat bibirnya.
Jisoo berhasil membuka celana dan dalaman jennie dia kembali menggesekan tangannya dan menyentuh klitoris milik jennie.
"Emmhhh"
"Aku sudah tidak tahan sayang, aku akan memasukannya" jisoo segera membuka celana miliknya dan siap memasukannya kedalam milik jennie.
'Tok tok tok
"Jen bangun sayang" suara sang eomma dari arah pintu terus menggedor mencoba membangunkan jennie.
"Jen"
'Dugh dugh dugh
Jennie terperanjat kaget dan segera bangun, dia mendudukan dirinya diatas kasur, nafasnya memburu cepat, keringat keluar hingga basah, jantungnya berdetak 3 kali lebih cepat dari biasanya.
"Hahhhh gilaaa" jennie menggelengkan kepalanya
"Sayaang" sang eomma terus menggedor pintu milik jennie.
"Iyaa mom" jennie menyahutnya dengan keras.
Tubuhnya serasa lemas dia mencoba mengatur nafasnya hingga tenang.
"Aishh bagaimana bisa aku memimpikan hal gila dengannya" jennie terus merutuki dirinya.
"Jen, banguun kita sarapan. Ada yang nungguin dibawah" eomma kim terus menggedor pintu kamar jennie.
![](https://img.wattpad.com/cover/262191372-288-k554922.jpg)