Suasana kelas yang ramai dipenuhi dengan canda tawa para murid yang ada disana, terlihat tawa Resha yang begitu lepas bersama teman-temannya seketika terpaku pada sosok lelaki yang melintas didepan kelasnya.
"Sebentar ya dar" pamit Resha lalu pergi keluar mengikuti arah cowok tadi pergi
1 langkah 2 langkah 3 langkah Resha masih tetap mengikuti cowok tersebut saat menginjak langkah ke 5 tiba-tiba saja lelaki tersebut berhenti tiba-tiba sehingga tanpa sengaja Reshapun menabrak punggung lelaki tersebut.
"Aduhhh!" Gaduh Resha
"Ngapain?" Tanya Nendra yang masih membelakangi Resha.
"Hah? apaan? gue?" Tanya Resha dengan gugup dan secara tiba-tiba Nendra berbalik menghadap ke arah Resha membuat Resha kaget dan sedikit memundurkan langkahnya.
"Lo ngikutin gue?!" Tanya Nendra lagi.
"Nggak! ini jalan punya umum kali bukan punya lo!" Jawab Resha.
Tanpa mau menanggapi, Nendra lebih memilih berjalan masuk kedalam perpustakaan sekolah, dengan cepat Resha ikut melangkahkan kakinya kedalam sana.
-PERWIRA LIBRARY-
Resha berjalan di lorong perpustakaan seperti berpura-pura mencari sebuah buku untuk di baca seraya memperhatikan dari jauh kemana saja Nendra berjalan, sampai akhirnya Nendra duduk di sebuah bangku panjang perpusatakaan, melihat itu Resha langsung mengambil sembarang buku yang ada di dekatnya untuk di baca,
Tanpa permisi Resha langsung duduk di samping Nendra begitu saja.Resha bersenandung kecil sembari membuka-buka halaman buku, semakin lama semakin kencang suara Resha bernyanyi membuat konsentrasi Nendra pudar
"Suara lo bagus, tapi lebih bagus lo diam!" Sindir Nendra
"Lo ngomong sama gue?" Tanya Resha
"Yang ngrasa aja!"
Resha tidak memperdulikan kata peringatan Nendra dia mengulangi nyanyian nya lagi dengan suara pelan
"Gue ngak suka brisik, selama lo duduk samping gue jangan keluarkan suara apapun!" Bisik Nendra tepat di samping telinga Resha
Resha memutar bola matanya malas, "ya terus gue suruh kicep gitu ngak boleh ngomong, bisu dong gue!" Gumam Resha
"Btw lo rajin banget"
"Gue? Biasalah ngak usah kaget" jawab Resha sombong
"Iya rajin banget sampai baca buku ensikopedia."
Resha membelalakan matanya, sontak dia membaca judul buku tebal yang dia bawanya tadi, sedetik dia memejamkan matanya, berusaha stay cool di hadapan Nendra.
"E-emang s-ssngaja, biar wawasan gue tambah luas!" Jawab Resha sedikit terbata-bata
"Ck, Ngak usah salting" goda Nendra
"Najis banget gue salting sama lo!"
" kenyataannya begitu" balas Nendra yang beranjak pergi dari perpustakaan
"NENDRAA!!" Teriakan frustasi Resha membuat seisi ruangan perpustakaan kaget dan beralih menatap tajam Resha
"Mbak jangan teriak-teriak ini perpustakaan!" Tegur penjaga Perpustakaan
"Iya bu maaf, sekali lagi maaf" ujar Resha, lalu pergi membawa rasa malunya
***
"Lo kenapa L3?"
"L3 apaan lagi argh!" sahut Resha yang mulai duduk di samping Dara
"Lemes Letih Lesu!" Ejek Dara yang dihiasai suara tawanya
KAMU SEDANG MEMBACA
GANENDRA
Teen FictionNamanya Antasena Ganendra Biantara. cool boy sekaligus most wanted di SMA Perwira,namanya begitu lekat di telinga para wanita, siapa sih yang ga kenal dia? sosok yang hampir mendekati sempurna ini membuat pasang mata iri melihatnya. Anak seorang...