Ken merasa sedih. Karena dia ditinggalkan oleh sahabat kecilnya. Setelah dua bulan berlalu, Ken memasuki sekolah barunya di Jakarta.
Saat ini, Ken berada di kelas 11 yang berarti bentar lagi dia harus fokus terhadap ujian sekolahnya. Saat Ken memasuki hari pertamanya. Dia mendapatkan kesialan.
Bruk...
"Aish, kalau jalan pakai mata dong!" ucap cewek yang menabrak Ken. Bukan menabrak saja, bahkan cewek itu menumpahkan air minumannya ke baju sekolah Ken. Cewek itu sedang menundukkan kepala. Dia menundukkan kepala, karena dia juga keikutan kesiram air minumannya
"Cih, menyebalkan!" jawab Ken sedikit kesal sambil membersihkan bajunya. Namun, percuma saja! Bajunya sudah basah. Apalagi yang harus dibersihkan.
Cewek yang menabrak Ken bernama Arsila Ratu Resita, biasa dipanggil Ara. Saat ini Ara mengomel-ngomel kepada Ken. Karena status di sekolahnya dia dijuluki ratu primadona.
Wajahnya sih cukup cantik. Tetapi, bagi Ken hanya Zie yang paling cantik. Tetapi, itu waktu kecilnya. Mungkin karena mereka sudah bertumbuh dewasa. Wajah Zie nambah cantik.
"Kamu ini bisa jalan pakai mata gak sih?" tanya Ara kesal. Padahal mah, jelas-jelas Arsila yang menabrak Ken. Tetapi, malah Kennya yang diomelin.
"Lihat tuh! Bajuku jadi bau kopi!" sambungnya sambil melibat wajah Ken yang datar. Seketika Ara langsung berhenti mengomel melihat wajah Ken yang sangat tampan saat berekpresi wajah datarnya.
Ken bukannya menjawab ucapan Ara. Dia langsung membuka baju seragam barunya itu dan melempar bajunya ke Ara. Untung saja, Ken memakai baju kaos. Jadi, Ken tidak membukanya dengan tubuh telanjang dada.
Ara cukup kaget, ketika Ken melempar baju kotornya ke wajah cantiknya Ara. "Aish, kau ini! Main lempar-lempar aja! Makeupku jadi luntur tahu gak!" Sambil mengambil baju Ken dari wajahnya.
"Gak mau tahu! Besok bajuku harus sudah rapi dan wangi!" ujar Ken sambil melihat ke arah yang lain. Tanpa melihat wajah Ara.
Ketika Ken berjalan. Dia baru teringat sesuatu. Dia langsung melihat wajah Ara dengan jarak sangat dekat. Yang membuat hati Ara deg-degan.
"Oh iya, wajah paras cantikmu itu palsu! Dan kau tidak cantik," ujar Ken yang langsung menjauhkan wajahnya dari wajah Ara. "Kamu beruntung bisa cantik. Eh tapi, kamu cantik karena makeup! Bukan karena dari lahir!" Sambil memasang wajah smirk.
"Maksudmu apa? Aku tanpa makeup cantik kok!" jawab Ara ngegas. Bisa-bisanya Ken mengucapkan seperti itu. Teman Ara yang mendengar ucapan Ken langsung membela Ara.
"Dih, emang Arsila cantik kok! Bahkan saat tidak pakai makeup pun dia tetap cantik!" sahut Rere sahabatnya Ara.
Ken langsung memasang wajah smirk lagi. "Tapi sayangnya wajahmu itu kalah dengan wajah gadisku!"
Deg...
Bersambung...
Nah loh, suara jantung siapakah itu? Siapa yang berdetak?
Jangan lupa vote dan koment ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kenalex
Teen FictionKisah ini, seorang cowok bernama Ken berpisah dengan gadis bernama Zie sejak kecil. Hingga umur mereka 16 tahun. Mereka satu sekolah tapi tidak mengenal satu sama lain. Disisi lainnya, Zie hanya tau kalau Ken mempunyai penyakit jantung. Tetapi, Ken...