✔️ THE DEAD INSIDE US 5 - BAGIAN 1 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONAXATEEZ)

44 | Mad Dawn

haiiii aku masih mencoba memulihkan diri yaaaaa~

sampai ketemu saat aku bangun kkk~

question of the day; iklim paling menakutkan menurut kalian? hujan es besar, suhu turun drastis, suhu naik drastis (belum pernah tapi udah pernah di bahas yeonjun), badai petir, atau tsunami berulang di bagian pantai (pernah dibahas atau cuma di kepalaku ya hiks aku lupa)?

//

Mad Dawn; 44

The Dead Inside Us

- Safe City -

//

Lisa berdiri berdampingan bersama Yoon-gi di pagi buta itu.

Mereka berdiri, menatap ke depan dari arah pintu utama perpustakaan yang terbuka. Masih aman di posisi mereka karena Blood Mist tak bisa mencapai pintu, karena banyaknya anak tangga yang sulit menjadi bantuan mereka untuk menaikinya.

Keduanya membawa senter masing-masing, menunggu kedatangan Bobby, Hanbin dan Soojin yang memutar dari belakang, untuk mencapai ke depan pada mobil-mobil mereka yang terparkir berserakkan di depan perpustakaan.

Hingga setelah sekian lama menunggu, munculah ketiga sosok tersebut. Karenanya, Lisa segera melirik Yoon-gi sesaat sambil mematikan senter miliknya, sebelum pergi ke belakang untuk mengambil sesuatu yang sudah dipersiapkan.

Lisa masih menunggu di belakang setelah mengambil tiga kain berlumuran darah Olivia—satu pakaian ia sebelumnya, dua lainnya digunakan untuk menahan darahnya saat operasi. Kain tersebut disiram dengan air, untuk membuatnya basah kembali, agar dapat menarik perhatian mereka.

Sehingga ketika posisi ketiganya terbilang aman dan dekat, Yoon-gi segera memberikan aba-aba. Membuat Lisa segera keluar lalu berlari ke arah kiri gedung, dari pandangan ketiga yang lain, ke arah menjauh.

Lalu Lisa melempar satu kain yang membungkus buku-buku yang diikat tersebut—untuk memberikan berat—lalu melemparnya menjauh.

Butuh beberapa saat sampai suara gaduh terdengar dari Blood Mist yang saling membentur sekitar, membuat bentuknya terlihat samar, menjauh.

Yoon-gi pun mengisyaratkan ketiganya untuk menunggu sebentar, ketika Lisa mencoba untuk melempar kain lainnya, yang juga berbalut buku.

Terdengar dan telrihat lagilah suara benturan, sehingga Yoon-gi mengecek jam tangannya, lalu menyuruh Bobby, Hanbin dan Soojin melajukan hal yang sama.

Milik ketiganya melambat.

Karenanya, Lisa berlari menyusuri bagian teratas dari pinggiran perpustakaan tersebut, menuju sisi paling ujung yang jauh, kemudian mengangkat tangan untuk melempar yang terakhir.

Tapi sesuatu dari kejauhan membuat matanya membulat.

Sontak saja, Lisa melemparkan kain terakhir, lalu memutar untuk berlari berbalik. Sembari berteriak tertahan, ketika posisi Bobby, Hanbin dan Soojin baru mencapai satu mobil anti peluru yang sebelumnya dikemudikan oleh Jimin dan dibawa pulang oleh Shuhua—dahulu milik Olivia—Lisa menunjuk ke belakang.

"TENTARA!!"

Sontak baik Yoon-gi, Bobby, Hanbin dan Soojin, mereka membulatkan mata terkejut. Tetapi Lisa kembali menoleh ke belakang, melihat bagaimana sorot lampu dari kejauhan semakin mendekat