Wonwoo merasa sangat kesal, rumor tentang ia seorang pembunuh dan pelacur menyebar luas di sekolahnya. Semua siswa membicarakannya, bahkan beberapa guru juga melakukan hal tersebut. Sudah beberapa hari ini ia mendapatkan perlakuan buruk dari siswa sekolah tersebut. Bahkan Hoshi tidak lagi mau berteman dengan Wonwoo, meskipun Hoshi tak merundungnya, tapi tetap saja, Hoshi menjauh darinya.
Wonwoo memasuki bilik toilet dan terduduk di toilet tersebut. Ia sudah lelah, perlakuan teman-temannya benar-benar membuatnya muak. Ia baru saja membersihkan mejanya yang penuh dengan sampah dan ketika ia kembali, meja itu penuh lagi dengan sampah. Ia benar-benar ingin pulang saja. Jika seperti itu, ia pasti akan merindukan pelukan Mingyu, tapi di sekolah pun, Mingyu bahkan bersikap biasa saja. Jadi ia enggan untuk menemui Mingyu. Wonwoo menghela napasnya, ia bangkit dan merapikan baju. Akan membuka pintu bilik toilet tersebut tapi Byurr seember air mengenai seluruh tubuhnya san membuatnya basah kuyup.
Wonwoo segera membuka pintu tersebut dan mendapati beberapa laki-laki dari kelas lain. Ia menatap tajam siswa-siswa tersebut dan menyingkirkan tubuh mereka. Wonwoo berjalan menuju wastafel dan membersihkan wajahnya dengan air bersih. Ia akan kembali ke kelas untuk mengambil baju olahraga tapi tangannya di tarik oleh salah satu dari mereka. "Dasar pembunuh! Ya, Jeon Wonwoo, kau itu mempermalukan sekolah ini! Lihat.!" Siswa itu menunjukkan layar ponselnya, Wonwoo mengernyitkan dahinya, layar ponsel tersebut menampilkan foto dirinya di sebuah bar.
"Itu bukan aku!" Sentak Wonwoo sembari menghempaskan tangan siswa itu.
"Bukan kau, kau bilang?! Kau bodoh huh? Sudah banyak siswa yang melihatmu sering pergi ke bar Wonwoo. Kau menjual dirimu kan?"
"Sudah kubilang itu bukan aku!"
"Ini dirimu! Kau pikir foto ini hasil editan huh? Kenapa kau harus mengelak padahal itu sebuah fakta?"
Wonwoo menatapnya tajam. "Lalu, jika itu benar diriku, apa urusannya dengan kalian huh? Siapa kalian?"
"Wonwoo!"
"Berhenti mencampuri kehidupan orang lain! Urusi hidupmu sendiri yang suka berkomentar tentang orang lain!" Wonwoo berjalan menggebu keluar dari toilet, ia berjalan ke arah kelasnya dan langsung menyambar tasnya dan keluar, padahal jam sekolah belum selesai.
Wonwoo menuruni tangga dan berjalan menuju gerbang, melewati siswa yang berada di pinggir dan tengah lapang itu. Ia menghiraukan tatapan mereka, benar-benar membuat Wonwoo muak dengan semua itu. Bugh. Wonwoo tersungkur di tanah tersebut ketika punggungnya di tendang seseorang. Ia berusaha untuk bangkit, berbalik dan melihat siapa yang menendangnya. Orang yang sama dengan tadi yang di toilet. "Kau mencoba kabur pelacur?" Ucap siswa itu sembari menyeringai.
"Persetan!" Bugh. Wonwoo memukulnya hingga membuatnya hingga terjatuh. Ia akan mendekat dan memukulnya lagi tapi tubuhnya segera di raih oleh seseorang. Wonwoo berbalik dan melihat Mingyu yang mencoba menghalanginya dengan menggelengkan kepalanya. "Lepaskan! Aku harus membunuhnya!" Seru Wonwoo mencoba melepas kedua tangan Mingyu yang menahannya. "Da.. akk.." Wonwoo pingsan begitu saja ketika Mingyu memukul tengkuknya, Mingyu segera meraih tubuh Wonwoo. "Kalian bertiga temui saya di ruang guru." Ucapnya dan membawa Wonwoo pergi ke UKS.
Ia membaringkan Wonwoo di sana dan menyelimutinya dengan selimut. Lalu menuju ke ruang guru untuk memberi peringatan pada siswa yang sudah melakukan perundungan terhadap Wonwoo. Setelah itu ia kembali ke UKS, melihat Wonwoo yang belum sadarkan diri. Mingyu duduk kursi dekat ranjang UKS tersebut dan menunggu Wonwoo. Hingga tak berapa lama, Wonwoo tersadar, ia mengerjap dan menatap Mingyu. "Tengkukku sakit saem." Ucapnya dan berusaha untuk bangkit. "Apa yang terjadi?" Tanya Wonwoo.
"Kau pingsan karena seseorang menendangmu tadi di tengah lapang." Wonwoo hanya terdiam tak menanggapi, ia sedang berpikir kenapa ia mendapat tendangan seperti itu hingga membuatnya pingsan dan kenapa tengkuknya yang sakit. "Mereka memperlihatkan padamu tentang foto itu kan?" Tanya Mingyu dan Wonwoo mengangguk pelan. Mingyu bangkit dari duduknya. "Sepulang sekolah nanti kau ikut denganku."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mingyu x Wonwoo
RandomONE/TWO SHOT • 2021 EDITION Kumpulan one shot Kim Mingyu dan Jeon Wonwoo (minwon/wonmin) yang penuh dengan kemesuman dan juga terkadang berakhir dengan kesedihan. start : january 2021 finish : january 2022 BL 1821 • Kim Mingyu || Jeon Wonwoo ©Viol...